Ketua PHRI Mimika Bram Raweyai di Timika, Selasa, mengatakan bahwa para pengusaha perhotelan dan restoran di Kota Timika siap memberikan pelayanan terbaik bagi para tamu yaitu kontingen dari berbagai provinsi yang datang ke Timika pada PON 2020.
"Sebagai tuan rumah, kami harus siap mendukung pemerintah daerah untuk sukses menyelenggarakan PON 2020 di Tanah Papua. Timika merupakan salah satu kota penyelenggara PON dimana terdapat 10-11 cabang olahraga yang nantinya dipertandingkan di Timika, termasuk cabang olahraga atletik. Tentu atlet, oficial dan tamu yang datang ke Timika sangat banyak. Ini berkat yang harus kami syukuri," kata Bram.
Adik kandung politisi Yoris Raweyai itu mengatakan para pengusaha perhotelan dan restoran di Timika membutuhkan data jumlah peserta dan tamu-tamu yang akan datang dan menginap di Timika selama penyelenggaraan PON 2020.
"Sampai sekarang kami belum menggelar rapat bersama Pemda dan PB PON Papua untuk mengetahui berapa banyak tamu yang akan datang ke Timika nanti. Kalau sudah tahu data pastinya, tentu kami akan mengatur berapa banyak hotel dan kamar yang dipersiapkan untuk melayani tamu-tamu yang akan datang itu. Tapi bagaimanapun kondisinya, sebagai tuan rumah kami harus siap," jelas Bram.
Ia menyebutkan pertumbuhan perhotelan di Timika dalam beberapa tahun terakhir meningkat drastis. Di Timika terdapat hotel bintang empat, bintang tiga, bintang dua, dan bintang satu.
Beberapa hotel besar dengan jumlah kamar cukup banyak di Timika seperti Rimba Papua Hotel yang khusus melayani tamu-tamu PT Freeport Indonesia, Ultima Horizon Hotel Jalan Hasanuddin, Grang Moza Hotel Jalan Cenderawasih, Hotel dan Restoran Cenderawasih Jalan Cenderawasih, Grand Tembaga Hotel Jalan Yos Sudarso dan lainnya.
"Dalam waktu dekat kami akan duduk bersama dengan seluruh teman-teman PHRI untuk membahas persiapan menyambut PON 2020," kata Bram.
Selain momentum PON yang dilaksanakan September-Oktober 2020, agenda besar lainnya yang akan diselenggarakan di Timika, ibukota Kabupaten Mimika pada 2020 yaitu Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) se Tanah Papua yang diikuti kontingen dari 41 kabupaten/kota di Provinsi Papua dan Papua Barat.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, Kebudayaan dan Olahraga Mimika Muhammad Thoha memperkirakan bahwa pada penyelenggaraan PON 2020 Mimika harus menyiapkan sekitar 1.600 kamar hotel yang akan ditempati para atlet, oficial dan tamu yang datang dari berbagai provinsi.
Selain mempersiapkan hotel-hotel di Timika, Pemkab Mimika juga menyiapkan beberapa fasilitas untuk bisa ditempati kontingen PON 2020 seperti Sentra Pendidikan yang berlokasi di SP5 serta Sekolah Taruna Papua milik Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) di SP4.
Menurut Thoha, jumlah atlet, oficial dan tamu yang akan datang ke Timika untuk mengikuti PON 2020 diprediksi mencapai 5.000 -10.000 orang.
Pewarta: Evarianus Supar
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019