Kovac sumringah Muenchen bisa bungkam kritik

7 April 2019 06:47 WIB
Kovac sumringah Muenchen bisa bungkam kritik
Ekspresi pelatih Bayern Muenchen, Niko Kovac, saat merayakan salah satu gol timnya ke gawang Borussia Dortmund dalam laga lanjutan Liga Jerman yang berakhir dengan kemenangan telak 5-0 di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Jerman, Sabtu (6/4/2019) setempat. (ANTARA/REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Pelatih Bayern Muenchen, Niko Kovac, menilai kemenangan telak 5-0 atas Borussia Dortmund dalam laga pekan ke-28 Liga Jerman membungkam kritik yang selama ini diarahkan ke timnya.

"Ada begitu banyak kritik dilontarkan kepada tim ini, itulah kenapa saya turut bahagia untuk para pemain saya hari ini," kata Kovac seusai laga sebagaimana dilansir Reuters, Minggu.

Muenchen sempat terancam lebih dulu dari peluang Dortmund yang diperoleh lewat Mahmoud Dahoud di awal laga, namun tiang menjadi penghalang, dan sejak itu tim tamu tak banyak menciptakan serangan berarti.

Mats Hummels membuka keunggulan pada menit ke-10, yang kemudian secara berturut-turut disusul Robert Lewandowski, Javi Martinez dan Serge Gnabry yang membuat Muenchen unggul 4-0 di babak pertama.

Lewandowski melengkapi kemenangan menjadi 5-0 lewat gol keduanya ke gawang bekas timnya itu semenit jelang waktu normal berakhir.

Baca juga: Muenchen gelar pesta lima gol tanpa balas ke gawang Dortmund

"Kami menekan mereka sejak awal. Kami ingin menyerang sejak awal dan membuat mereka tertinggal," kata Kovac.

"Itu rencana kami. Kami memang kerap terpeleset musim ini, namun hal semacam itu kadang terjadi," ujarnya menambahkan.

Kemenangan itu mengangkat posisi Muenchen ke puncak klasemen dengan koleksi 64 poin, unggul satu poin dari Dortmund (63) yang mereka gusur ke posisi kedua.

Kini Kovac hanya perlu memastikan timnya tak terpeleset lagi di sisa enam pertandingan musim ini untuk mempertahankan gelar juara Liga Jerman di musim perdananya menangani Muenchen.

Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Jerman, Muenchen kembali ambil alih puncak

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019