Hornets memimpin sampai selisih 12 poin pada paruh pertama dan kemudian melesat sampai 27 poin pada kuarter keempat untuk mencatat empat kemenangan berturut-turut sekaligus yang kedelapan dari 11 pertandingan terakhir.
Mereka mencetak rekor lemparan tiga angka tertinggi selama musim ini dengan 22 kali berhasil pada lemparan tiga angka dari total 44 upaya tiga poin, serta efektivitas lemparan 57,7 persen.
Kemenangan ini dan keberhasilan Detroit Pistons menghempaskan Memphis Grizzlies, membuat Hornets (39 kemenangan - 42 kekalahan) tetap pada urutan kesembilan Wilayah Timur, satu gim di bawah Pistons.
Hornets harus mengalahkan Orlando Magic, Rabu malam waktu setempat, sembari berharap Pistons dikalahkan Knicks di New York sehingga bisa melampaui Detroit dalam merebut jatah terakhir playoff.
Baca juga: Raptors finis kedua terbaik Wilayah Timur
Hornets menyapu semua dari empat pertandingan melawan Pistons sepanjang musim ini.
Miles Bridges dan Dwayne Bacon masing-masing mengemas 18 poin untuk Hornets, sedangkan Frank Kaminsky menyumbangkan 14 poin dan Devonte Graham 10 poin.
Hornets bertanding tanpa diperkuat Cody Zeller, Michael Kidd-Gilchrist, Shelvin Mack, Marvin Williams dan Tony Parker.
Cavs (19-63) mengakhiri musim ini dengan kalah 10 kali berturut-turut. Mereka finis dengan catatan kedua terburuk dalam sejarah NBA.
Collin Sexton memimpin Cavs dengan 18 poin, sedangkan Cedi Osman menyumbangkan 17 poin, Jordan Clarkson 16 poin, Larry Nance Jr. 10 poin dan 12 rebound, serta Channing Frye 10 poin, demikian Reuters.
Baca juga: George membuat Thunder atasi Rockets 112-111
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019
