Harga emas merosot karena "technical selling"

18 April 2019 06:15 WIB
Harga emas merosot karena "technical selling"
Ilustrasi. Emas batangan (EmasDigi)
Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange sedikit lebih rendah pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), karena logam mulia dikekang oleh aksi technical selling atau penjualan teknis para pedagang.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni turun 0,4 dolar AS atau 0,03 persen, menjadi menetap di 1.276,80 dolar AS per ounce.

Namun, penurunan emas lebih lanjut dibatasi oleh pelemahan greenback. Indeks dolar AS, yang mengukur dolar AS terhadap enam mata uang utama saingannya, turun 0,08 persen menjadi 96,99 pada pukul 17.30 GMT.

Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan dolar AS, yang berarti jika dolar AS melemah maka emas berjangka akan naik, karena emas yang dihargai dalam dolar AS menjadi lebih murah bagi investor yang menggunakan mata uang lainnya.

Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Mei naik 2,4 sen AS atau 0,16 persen, menjadi menetap di 14,939 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli naik 7,1 dolar AS atau 0,8 persen, menjadi ditutup pada 891,3 dolar AS per ounce. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.

Baca juga: Bursa Prancis menguat, Indeks CAC 40 ditutup naik 0,62 persen

Baca juga: Bursa Spanyol melonjak, Indeks IBEX 35 Spanyol ditutup naik 52,50 poin

Baca juga: Bursa Inggris ditutup hampir datar, Indeks FTSE 100 naik 1,40 poin





 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019