Dalam film besutan sutradara Monty Tiwa itu, dia akan memerankan tokoh Lastri (67) yang bersemangat untuk kuliah di usia yang tak lagi muda. Di sisi lain, Lastri harus menghadapi Anna (Karina Suwandi), putrinya, yang tak setuju dengan keinginannya.
"Saya ditawari (karakter ini) tahun lalu. Tidak ada kata tua untuk belajar. Saya katakanlah, punya satu geng yang isinya anak muda. Saya merasakan sesuatu yang baru," kata Widyawati dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.
Dalam kesempatan itu, Monty menjanjikan adanya inovasi dalam cerita, kendati kisah dunia kampus dan para mahasiswanya sudah menjadi hal lumrah.
"Dunia kampus, menjadi mahasiwa sudah menjadi hal lumrah. Fase hidup yang harusnya berjalan. Tapi ada inovasi dalam cerita (dalam film ini)," kata dia.
Proses produksi film akan berlangsung pada 26 April mendatang dan mengambil lokasi, salah satunya di Yogyakarta. Proses syutinh rencananya membutuhkan waktu 17-18 hari.
Selain Widyawati dan Karina Suwandi, film ini juga dibintangi aktor Slamet Rahardjo, Mikha Tambayong, Morgan Oey, Umay Shahab, Izhur Muchtar, Ence Bagus dan Sonia Alyssa.
Baca juga: Widyawati persembahkan "Lifetime Achievement" Piala Citra untuk ibu
Baca juga: Monty Tiwa menjajal web series
Baca juga: "Siap terlihat jelek", Morgan Oey dapat peran di film Upi
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019