Dikutip dari Reuters, Senin, bintang tenis asal Republik Ceko berusia 29 tahun itu juga menjuarai Sydney International pada Januari. Sebanyak 18 event pertama dalam kalender WTA dimenangi oleh 18 pemain yang berbeda.
“Luar biasa melihat arenanya penuh setiap hari,” kata Kvitova setelah mengalahkan unggulan delapan asal Estonia, Kontaveit.
"Saya sangat gembira bahwa saya sudah mencapai final," kata Kvitova kepada laman WTA.
"Saya sudah (beberapa kali) berada di semifinal sebelumnya tapi tidak di final. Tentu saja memenangi trofi ini dan satu mobil cantik adalah bonus besar. Dan saya senang kenyataannya saya juga
memutus kekalahan beruntun saya di final. Maka-- juchu!"
Petenis peringkat tiga dunia itu menyelamatkan lima dari tujuh break point dan menghasilkan lima as.
Kvitova, dua kali juara Wimbledon dan finalis Australia Open 2019, melaju untuk memimpin 6-0 pada tiebreak. Setelah Kontaveit nenyelamatkan dua match point, forehand winner Kvitova memastikan kemenangan dalam waktu satu jam dan 33 menit.
Baca juga: Kvitova jumpa Kontaveit pada final Stuttgart
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2019