Hal tersebut disampaikan Yos Johan usai kembali dilantik menjadi Rektor Undip Periode 2019-2024 di Semarang, Jawa Tengah, Senin.
Menurut Yos, dalam empat tahun terakhir Undip telah berbenah cukup cepat.
Hal tersebut, kata dia, bisa dilihat dari peringkat Undip berdasarkan penilaian Kemenristekdikti pada 2015 yang masih menduduki peringkat 10, pada 2018 lalu sudah naik menjadi peringkat 5.
Meski demikian, lanjut dia, masih banyak hal yang harus disempurnakan.
Ia menjelaskan ada beberapa indikator yang harus dipenuhi untuk menjadi universitas berkelas dunia.
Beberapa indikator yang harus disempurnakan antara lain meningkatkan jumlah profesor, lektor kepala, publikasi hasil penelitian, dosen serta mahasiswa asing.
"Untuk menjawab tantangan tersebut harus menyempurnakan penyediaan infrastruktur pendukung," katanya.
Selain itu, kata dia, perlu pula dukungan sumber daya manusia yang memiliki integritas dan semangat juang para penyelenggara pendidikan.
Yos juga menyoroti tentang masih banyaknya perencanaan anggaran yang inefisien, tidak jelas tujuan serta sasaran yang ingin dicapai sehjngga menyebabkan ekonomi biaya tinggi.
"Orientasi Undip ke depan bukan pada penghargaan. Mahkota tertinggi yang ingin dicapai yakni dunia menghormati dan mengakui Undip," katanya.
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2019