"Kita segera siapkan," katanya di Padang, Senin.
Imbauan pengumpulan rendang untuk para korban bencana itu dilakukan melalui pesan di media sosial Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Sumbar dan langsung ditindaklanjuti oleh masing-masing kepala SKPD.
Bantuan tidak ditetapkan nilainya, ujarnya, namun biasanya Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintahan Sumbar ikut tergugah untuk mengumpulkan bantuan sehingga jumlahnya menjadi cukup banyak, mencapai satu ton.
Rendang menjadi ikon bagi warga Sumbar untuk menunjukkan simpati kepada saudara sebangsa yang sedang mengalami bencana seperti banjir bandang atau gempa dan tsunami.
Ajakan menjadikan makanan lezat khas Minangkabau itu sebagai bentuk simpati dimulai oleh Gubernur Irwan Prayitno dan diikuti oleh ASN dan masyarakat umum.
Rendang itu biasanya dikemas dalam bungkusan setengah kilogram agar lebih mudah untuk disalurkan kepada masyarakat di lokasi bencana.
Pengiriman rendang itu pernah dilakukan juga untuk korban gempa Aceh, gempa dan tsunami Sulawesi Tengah, gempa NTB dan tsunami Lampung.*
Baca juga: 1,6 ton rendang diangkut hercules ke Sulteng
Baca juga: Sumbar bantu satu ton rendang untuk NTB
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019
