• Beranda
  • Berita
  • Terminal Pulo Gebang kembangkan layanan berbasis daring

Terminal Pulo Gebang kembangkan layanan berbasis daring

6 Mei 2019 14:08 WIB
Terminal Pulo Gebang kembangkan layanan berbasis daring
Calon penumpang bus membeli tiket di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, Senin (6/5/2019). (ANTARA/Ahmad Faishal Adnan)

Sistem pelayanan akan berbasis aplikasi yang user friendly. Nantinya calon penumpang dapat mengecek ketersediaan bus dan jadwal keberangkatan atau kedatangan secara real time. Sistem ini juga dapat membantu meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan

Tim Sistem Teknologi dan informasi Terminal Terpadu Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur,  mengembangkan aplikasi berbasis daring untuk memudahkan pelayanan operasional kepada calon penumpang.
 
Staf Operasional dan Kemitraan Terminal Terpadu Pulo Gebang, Arief Rahmanda, di Jakarta, Senin, menjelaskan bahwa saat ini pihaknya fokus pada pengembangan aplikasi bernama Sistem Integrasi Pulo Gebang atau Si-Gobang.
 
“Sistem pelayanan akan berbasis aplikasi yang user friendly. Nantinya calon penumpang dapat mengecek ketersediaan bus dan jadwal keberangkatan atau kedatangan secara real time. Sistem ini juga dapat membantu meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Arief.
 
Hampir setiap hari selalu ada calon penumpang yang tiba di terminal dalam keadaan bingung karena minimnya informasi. Sebaiknya calon penumpang sudah tahu jenis dan layanan bus yang hendak digunakan sebelum tiba di terminal.
 
“Ada calon penumpang yang ingin pergi ke Jawa Tengah tapi malah naik bus tujuan Jawa Timur. Walau mungkin jalurnya sama tetapi ongkosnya pasti jadi lebih mahal. Hindari hal semacam ini karena sangat rawan dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tak bertanggung jawab,” ujarnya.
 
Menyikapi pentingnya keamanan dan kenyamanan bagi calon penumpang, pihak Terminal Terpadu Pulo Gebang juga telah menambah 20 unit kamera CCTV yang tersebar di setiap sisi terminal dan memaksimalkan penggunaan 3 kontrol audio.
 
Menjelang libur lebaran tahun ini, Terminal Terpadu Pulo Gebang telah menyiapkan 2665 armada dari 108 perusahaan bus dengan tambahan dua trayek untuk jalur Sumatra dan dua trayek untuk jalur Jawa.
 
Selain itu, sebanyak 30-35 personel gabungan dari TNI dan Polri ditambah tim pelayanan kesehatan akan disiagakan selama H-7 dan H+7 Lebaran.
Baca juga: Pemprov Jabar usul kebijakan tol gratis saat macet mudik
Baca juga: Tol Cisumdawu memungkinkan digunakan untuk mudik 2019
Baca juga: Kementerian PUPR pantau rutin kondisi ruas tol untuk arus mudik

Pewarta: Ahmad Wijaya dan Ahmad Faishal Adnan
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019