Peringatan hari Pahlawan Nasional Kapitan Pattimura diawali dengan mengarak obor yang dimulai dari tugu Kampung Sorido menuju lapangan Cenderawasih tempat kegiatan upacara.
Ketua Ikatan Keluarga Maluku (Ikemal) Biak-Supiori Turbey Dangeubun mengajak semua masyarakat khususnya Pattimura-Pattimura muda untuk dapat memaknai serta mengimplementasikan semangat nilai perjuangan pahlawan Pattimura tersebut dalam kehidupan keseharian.
"Relasi orang Maluku kita basudara yang dikenal dengan istilah ‘Pela Gandong’ harus terus dijaga untuk mempersatukan warga Maluku," katanya.
Turbey Dangeubun mengakui, jika dulu Pattimura sebagai pahlawan Nasional berjuang untuk meraih kemerdekaan Republik Indonesia. "Sekarang Pattimura-Pattimura muda marilah mengisi kemerdekaan itu dengan kecerdasan dalam berpikir dan bertindak untuk membangun daerah," katanya.
Ia berharap Pattimura-Pattimura muda saat ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat Indonesia untuk menjauhkan diri dari hal-hal yan bersifat anarkis.
Warga Maluku diimbau tidak terpengaruh dengan perilaku yang bersifat merugikan diri sendiri atau orang lain demi menciptakan situasi yang aman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. "Jadikan peringatan hari Pahlawan Nasional Pattimura di Kabupaten Biak Numfor untuk memperkuat persaudaraan warga Maluku dengan masyarakat Biak Numfor," ujarnya.
Arak-arak obor peringatan hari pahlawan Nasional Kapitan Pattimura dengan berjalan kaki dikawal seratusan kendaraan dan barisan muda Pattimura berjalan dengan aman dan lancar.*
Pewarta: Muhsidin
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019