Salah seorang warga Tiku Utara, Weri Ikwan di Lubukbasung, Kamis, mengatakan buaya dengan panjang sekitar tiga meter itu ditangkap warga secara bersama-sama.
"Setelah mengelilinginya warga berhasil menangkap buaya tersebut," katanya.
Ia mengatakan buaya tersebut ditangkap saat berupaya memangsa itik milik warga di sekitar permukiman.
Penangkapan itu untuk mengantisipasi agar buaya tidak menyerang ternak milik warga lain, dan menyerang anak-anak yang sering bermain di pekarangan rumah.
"Sebelum hal buruk terjadi, lebih baik kami menangkap buaya itu," katanya yang juga Kasi Pembangunan Kecamatan Tanjungmutiara.
Saat ini mulut dan kaki buaya tersebut telah diikat di pohon yang ada di pingir sungai Batang Andaman.
Pihaknya telah melaporkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah I Sumbar.
Sementara itu, Pengendali Ekosistem Hutan BKSDA Wilayah I Sumbar, Ade Putra mengatakan pihaknya telah mendapat laporan dari warga dan tim akan ke lokasi pada Kamis siang.
Tim akan mengevakuasi buaya tersebut, dan apabila tidak terluka akan langsung dilepas ke daerah lebih aman.
"Apabila buaya dalam keadaan terluka, akan dirawat dulu sampai sembuh," katanya.
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019