Produksi di ladang tersebut tidak terpengaruh oleh evakuasi dan aktivitas di tempat itu pun berjalan normal di tangan para insinyur Irak, demikian keterangan pejabat perusahaan minyak Irak.
Staf dievakuasi secara bertahap sejak Jumat sore hingga Sabtu pagi, baik yang langsung diterbangkan ke Dubai maupun ke kamp utama yang menampung pekerja perusahaan minyak asing di provinsi Basra.
Mereka yang berada di kamp kini menuju bandara, ungkap tiga sumber - seorang pekerja di perusahaan keamanan yang dikontrak Exxon, pejabat perusahaan minyak Irak serta seorang anggota staf perusahaan minyak asing.
Sumber: Reuters
Baca juga: Pasukan Irak rebut ladang Akkas gas dari ISIS
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Maria D Andriana
Copyright © ANTARA 2019