• Beranda
  • Berita
  • Berita menarik hukum, demo di Bawaslu hingga SBY soal Pemilu

Berita menarik hukum, demo di Bawaslu hingga SBY soal Pemilu

22 Mei 2019 07:02 WIB
Berita menarik hukum, demo di Bawaslu hingga SBY soal Pemilu
Bentrok antara polisi dan massa aksi di Jalan KS Tubun, Jakarta, Rabu (22/5/2019). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/pras/aa
Pada Selasa (21/5) hingga Rabu dini hari, ada beberapa berita hukum yang masih menarik untuk dibaca antara lain mengenai unjuk rasa menolak hasil Pemilu di Bawaslu hingga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono apresiasi pemilu tepat waktu.

Berikut rangkuman beberapa berita hukum kemarin yang masih menarik dibaca hari ini:

Polisi tak yakin massa perusuh sama dengan pendemo sore Bawaslu

Pihak kepolisian menyatakan tak yakin bahwa massa aksi yang harus dibubarkan paksa dengan tindakan tegas dari depan Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta, pada Selasa malam, sama dengan massa yang berdemo sejak sore hari.

Berita selengkapnya:
https://pemilu.antaranews.com/berita/880782/polisi-tak-yakin-massa-perusuh-sama-dengan-pendemo-sore-bawaslu

Massa pendukung Prabowo terus bertahan di depan Bawaslu

Pasca diumumkannya hasil rekapitulasi pilpres pada Selasa dini hari, massa pendukung Prabowo – Sandi berunjuk rasa di depan gedung Bawaslu Jakarta Pusat. Bahkan hingga Selasa malam, ribuan massa tetap bertahan dan menuntut kemenangan pasangan capres-cawapres 01 Jokowi – Ma’ruf didiskualifikasi.

Berita selengkapnya:
https://m.antaranews.com/video/880395/massa-pendukung-prabowo-terus-bertahan-di-depan-bawaslu


Yusril: Prabowo harus buktikan kecurangan 17 juta suara

Kuasa hukum Joko Widodo-Ma'ruf Amin Yusril Ihza Mahendra mengatakan bahwa pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno harus dapat membuktikan kecurangan atas selisih hasil pemilihan presiden (pilpres) 2019 sebanyak 17 juta suara.

Berita selengkapnya:
https://pemilu.antaranews.com/berita/880808/yusril-prabowo-harus-buktikan-kecurangan-17-juta-suara


11.330 personel TNI siap amankan penetapan presiden/wapres 2019

Dalam mengantisipasi pengamanan penetapan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Panglima Kodam (Pangdam) XIV Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi, telah mempersiapkan sebanyak 11.330 personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk membantu Polri dan Pemerintah Daerah dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

Berita selengkapnya:
https://pemilu.antaranews.com/berita/880284/11330-personil-tni-siap-amankan-penetapan-presiden-wapres-2019


SBY bersyukur KPU umumkan hasil Pemilu tepat waktu

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan rasa syukur dan lega terhadap KPU yang sudah mengumumkan hasil pemilu dengan baik dan tepat waktu.

Berita selengkapnya:
https://mandalika.antaranews.com/berita/880868/sby-bersyukur-kpu-umumkan-hasil-pemilu-tepat-waktu

Pewarta: Andi Firdaus/Unggul Tri Ratomo
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019