"Posko pelayanan lebaran itu untuk menjamin kelancaran, keamanan dan kenyaman pengguna jasa Bandara Palu menjelang dan sesudah Lebaran," kata
Kepala Bandara Mutiara Sis Al Jufri Palu, Benyamin Noach A saat membuka posko tersebut, Rabu (29/5).
Benyamin mengatakan posko Lebaran tersebut dilayani oleh 30 petugas internal Bandar Udara bersama instansi terkait seperti kepolisian, Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan (Dinkes) dan PT Jasa Raharja yang terbagi dalam empat sift.
Dia menyebut posko Lebaran di Bandara Udara Mutiara Sis Al Jufri Palu rutin dilakukan setiap tahun guna kelancaran saat arus mudik dan arus balik menggunakan moda trasportasi udara.
Sementara itu hingga kini jumlah penumpang mudik dengan tujuan ke berbagai kota di seluruh Indonesia masih normal seperti hari biasa dan belum menunjukan adanya peningkatan.
Dia menduga masih normal pengguna jasa transportasi udara akibat adanya kenaikan harga tiket pesawat yang cukup tinggi sejak beberapa bulan terakhir ini.
Penurunan jumlah penumpang tersebut, tidak hanya di sebabkan oleh naiknya harga tiket, tetapi juga diakibatkan oleh bencana gempa yang terjadi di Kota Palu pada 28 September 2018.
"Saat ini justru mengalami penurunan yang mana setiap harinya hanya berkisar 1.200 hingga 1.300 penumpang per hari," katanya.
"Walaupun begitu, kami menyediakan posko pelayanan Lebaran untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para penumpang, bandara dengan melibatkan 30 personil bandara dan beberapa personil TNI dan Polri," ucapnya.
Pewarta: Muhammad Arshandi
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019