Laman utama Search, pada Selasa, dihiasi Google Doodle berupa jalanan yang membentuk tulisan Google dipadati kendaraan yang hendak pulang ke kampung halaman.
Kesan mudik dapat tertangkap dari gambar kendaraan yang membawa barang-barang di atap mobil, salah satu pemandangan yang kerap ditemukan saat musim mudik.
Tidak hanya mobil, Google Doodle juga menggambarkan para pemudik juga memilih transportasi umum bus antar kota hingga mudik dengan motor.
Saat dicermati, jalanan Google berbentuk labirin, berawal dari gedung bertingkat di kawasan perkotaan dan berakhir di rumah lengkap dengan pelukan sambutan dari anggota keluarga.
Setelah mengklik gambar tersebut, pengguna akan diarahkan ke hasil pencarian Google Search berupa artikel tentang mudik, termasuk berita-berita terkini seputar mudik Lebaran.
Google secara rutin membuat Doodle untuk merayakan peristiwa atau tokoh penting, tidak hanya di Indonesia, namun di seluruh negara tempat Google beroperasi.
Doodle merupakan kreasi temporer untuk laman pencarian Google yang memperingati sebuah peristiwa, misalnya tokoh tertentu atau hari libur keagamaan.
Google Doodle biasanya dirancang dalam bentuk interaktif, ada kalanya berupa gambar bergerak atau pengguna bisa mengklik ikon-ikon tertentu dalam gambar untuk mendapatkan informasi.
Google Doodle pertama dibuat pada 1998 untuk menandai festival Burning Man untuk memberi tahu ke pengguna jika sewaktu-waktu server mereka bermasalah.
Sejak saat itu, Google rutin membuat Doodle untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dan bentuknya bisa berbeda di setiap negara tempat perusahaan tersebut beroperasi.
Baca juga: Google Search punya fitur petunjuk arah kiblat
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019