Komandan Satgas (Dansatgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG dari Yonif 126/KC Letkol Inf Mulyo Junaidi ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Sabtu mengatakan perbaikan PLTS ini adalah sebagai bentuk kehadiran prajurit TNI di wilayah perbatasan untuk membantu kesulitan masyarakat dan mewujudkan permintaan warga Kalibom yang mengharapkan kehadiran listrik di kampung mereka
"Listrik ini sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan anak-anak sekolah karena di Kampung Kalibom ini berdiri SMP dan SMA," katanya.
Dia juga menambahkan PLTS ini di samping mengaliri listrik ke rumah warga sekitar 60 KK juga mengaliri listrik ke SMP dan SMA yang ada di Dusun Kalibom ini.
"Kondisi PLTS yang dibangun pada 2016 dari program pemerintah yang ada di wilayah perbatasn RI-PNG mangkrak tidak lagi beroperasi karena tidak ada perawatan dan tidak ada yang dapat memperbaiki ketika ada kerusakan yang mengakibatkan warga tidak mendapatkan aliran listrik," katanya.
Melihat kondisi tersebut dan atas permintaan masyarakat, kata dia, prajurit Yonif 126/KC berusaha untuk memperbaiki dengan membentuk tim untuk perbaikan PLTS yang rusak tersebut.
"Perbaikan PLTS di Dusun Kalibom ini adalah yang ketiga diperbaiki oleh Satgas Pamtas Yonif 126/KC yang sebelumya telah berhasil memperbaiki PLTS Kampung Ampas dan PLTS Kampung Banda," kata Mulyo.
Kondisi Dusun Kalibom dengan jumlah warga 60 KK hampir dua tahun tidak dapat menikmati listrik, sebagian masyarakat yang mampu menggunakan genset yang harus mengeluarkan biaya untuk membeli BBM dan yang tidak mampu terpaksa gelap gulita.
"Sudah hampir 2 tahun kampung kami gelap, di malam hari kami tidak dapat melaksanakan aktivitas, jam lima sore anak-anak sudah pada tidur," ujar Esau, warga Kampung Kalibom.
Untuk memperbaiki PLTS tersebut, Prajurit Satgas Pamtas Yonif 126/KC yang dipimpin Letda Chb F Munthe beserta 5 orang personel turun ke lokasi selama enam hari melaksanakan pengerjaan PLTS.
Proses pengerjaan dilaksanakan mulai pemeriksaan komponen, penyolderan dan mengganti komponen yang rusak. Setelah PLTS diperbaiki, kemudian dilaksanakan penyambungan instalasi listrik ke rumah-rumah warga yang sudah banyak dicopot dan putus sehingga lampu-lampu dapat menerangi rumah warga.
Dusun Kalibom yang dulunya gelap gulita tidak ada penerangan, kini setelah adanya perbaikan PLTS oleh Satgas Yonif 126/KC setiap rumah telah diterangi lampu dan lampu jalan pun telah menyala
Warga Kalibom menyambut degan suka cita dan mengucapkan puji syukur atas bantuan Satgas Pamtas Yonif 126/KC yang dapat menghadirkan listrik ke kampung mereka kembali.
Pengurus PKK setempat, Mama Yohana sangat berterimak sekali dan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan karena sekarang lampu dapat menyala kembali sehingga malam hari bisa bekerja untuk masak dan malam hari anak-anak sudah bisa belajar.
Kepala Kampung Kalifam Adrianus Tawa sangat berterima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif 126/KC yang telah mewujudkan permintaan warga dusun Kalibom untuk menghidupkan lampu.
“Sekarang listrik di dusun Kalibom telah kembali terang selama 24 jam, masyarakat tidak menggunakan genset atau lampu pelita lagi,” ujarnya.
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019
