Laporan Xinhua menyebutkan Ferguson, distributor produk pipa dan pemanas multinasional, melonjak 5,88 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham perusahaan pengemasan internasional yang berbasis di Inggris DS Smith yang meningkat 5,13 persen, serta perusahaan pengemasan bergelombang terkemuka di Eropa dan salah satu perusahaan pengemasan berbasis kertas terkemuka di dunia Smurfit Kappa Group bertambah 4,78 persen.
Di sisi lain, Persimmon, sebuah perusahaan pembangunan rumah Inggris, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 4,49 persen.
Diikuti oleh saham WPP, sebuah perusahaan periklanan dan humas multinasional Inggris, yang merosot 4,38 persen, serta 3i Group, perusahaan multinasional ekuitas swasta dan modal ventura, turun 4,38 persen.
Baca juga: Bursa saham Prancis hampir datar, Indeks CAC-40 ditutup naik 0,71 poin
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019