"Aplikasi ini merupakan terobosan yang kami buat dalam mengembangkan sumber daya perlindungan masyarakat, dalam hal ini anggota Linmas," kata Kepala Seksi Perlindungan Masyarakat Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Dharmasraya, Misbah Hulkhair di Pulau Punjung, Minggu.
Ia mengatakan Sigap Linmas perdana diluncurkan di Nagari Koto Laweh, Kecamatan Koto Besar.
Ia menjelaskan cara kerja aplikasi cukup sederhana yaitu jika warga membutuhkan bantuan cukup membuka aplikasi kemudian menekan tombol "panic button" yang ada pada fitur aplikasi.
"Kemudian warga dapat mengirim laporan melalui aplikasi yang akan langsung terkoneksi ke admin," kata dia.
Setelah laporan diterima, lanjut dia, admin langsung mengetahui lokasi warga melalui fitur "map" yang sudah tersedia sehingga langsung diketahui koordinat warga yang membutuhkan bantuan.
"Dengan demikian, admin yang dalam hal ini adalah anggota Linmas dapat lebih cepat dalam memberikan bantuan pertama kepada warga yang membutuhkan," ujarnya.
Ia mengatakan sebagai langkah awal Sigap Linmas diterapkan di Nagari Koto Laweh, Kecamatan Koto Besar. Ke depan, aplikasi ini diharapkan dapat dikembangkan ke seluruh nagari yang ada di Dharmasraya.
Sementara, Wali Nagari Koto Laweh, Rahman mengapresiasi terobosan yang dibuat pemerintah serta menjadikan Nagari Koto Laweh sebagai percontohan penerapan aplikasi Sigap Linmas
"Dengan adanya aplikasi ini, tentu mempermudah warga dalam mendapatkan pelayanan keamanan dan ketertiban, khususnya Nagari Koto Laweh," katanya.
Pewarta: Mario Sofia Nasution/Ilka Jansen
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2019
