Kolombia menjadi tim pertama yang lolos ke perempat final usai memenangi laga kedua penyisihan Grup B dengan menundukkan Qatar 1-0 di Stadion Morumbi, Sao Paulo, Brazil, Kamis pagi WIB.
"Kami berada di jalur yang tepat, namun masih jauh untuk meraih apa yang kami inginkan," kata Rodriguez dalam komentar pascalaga seperti dilansir Reuters.
Dalam laga melawan Qatar, Rodriguez mengemban ban kapten setelah pelatih Carlos Queiroz memutuskan tak menurunkan Radamel Falcao sejak awal dan mengutamakan Duvan Zapata.
Baca juga: Kolombia ke perempat final usai tundukkan Qatar
Rodriguez sempat mengancam memperoleh peluang pada awal laga saat menerima bola umpan silang Roger Martinez namun sundulannya melenceng dari gawang Qatar.
Setelah laga sepertinya bakal berakhir imbang, Qatar teledor membiarkan Rodriguez memiliki ruang cukup lebar untuk melepaskan umpan silang matang yang diselesaikan mudah oleh Zapata demi mencetak gol kemenangan Kolombia empat menit jelang waktu normal rampung.
Umpan ini membuat Rodriguez membukukan empat assist dari delapan gol terakhir Kolombia di semua laga kompetitif.
Rodriguez sejauh ini menjadi nyawa permainan Kolombia dalam perjuangan menambah koleksi trofi Copa America setelah menjuarainya pada 2001.
Tiga tahun lalu dalam edisi khusus seabad Copa America di Amerika Serikat, Kolombia hanya berakhir menjadi peringkat ketiga turnamen setelah disingkirkan Chile dalam semifinal.
Kini dengan keberhasilan memastikan lolos ke perempat final, Kolombia praktis satu langkah lebih dekat dari ambisi mereka menjadi yang terbaik di Amerika Selatan.
Baca juga: Diego Simeone: Messi hebat, tapi ia butuh bantuan rekan setimnya
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2019
