"Pembangunan fisik di mulai sejak kontrak di tandatangan, artinya bulan Juni ini akan segera di mulai," kata Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan IAIN Palu, Ahdar, di kampus tersebut, Kamis.
Hari ini, Kamis 20/6 pihak IAIN Palu melakukan penandatangan kontrak pekerjaan pembangunan dua gedung kuliah tersebut, masing-masing pendatanganan kontrak konsultan pengawas oleh CV Usfa Wuldia dan pemenang tender atau kontraktor pelaksana PT Total Tanjung Indah. Nilai kontrak pembangunan dua gedung kuliah tahan gempa tersebut yakni, Rp22, 807 miliar. Pembangunan dua gedung kuliah dengan nilai anggaran Rp.22 807 miliar itu bersumber dari Non-APBN murni atau dari Surat Berharga Syariat Negara (SBSN) Tahun 2019 melalui Kementerian Agama RI. Dua gedung kuliah tersebut, di peruntukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan dan Fakultas Syariah Ekonomi Islam.
Ahdar menyebut pembangunan berlangsung mulai Juni dan berakhir pada 31 Desember 2019, atau kurang lebih sekitar 195 hari kalender. Ia berharap agar pembangunan dapat berlangsung dan berjalan sesuai dengan kontrak yang telah di tandatangan.
"Kami berharap ini sesuai kontrak, mengingat kebutuhan IAIN Palu terhadap ruang kelas belajar menjadi hal yang sangat urgen dan substansi. Karena, s aat bencana dan dalam situasi darurat, gedung-gedung banyak yang rusak terdampak tsunami 28 September 2018," kata Ahdar.
Terkait hal itu pejabat mewakili Rektor IAIN Palu Prof Dr H Sagaf S Pettalongi MPd, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan IAIN Palu Dr Kamaruddin menegaskan kepada pihak pengawas pekerjaan dan kontraktor pelaksana agar mengacu pada ketentuan undang-undang yang berlaku dalam pembangunan dua gedung tersebut.
"Ini tidak bisah di tawar, pembangunan dua gedung kuliah di Sigi, harus berjalan sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku," kata Kamaruddin.
Kamaruddin menyebut bahwa kontrak atas pekerjaan itu telah di sepakati oleh pengawas dan kontraktor pelaksana, dengan demikian segala ketentuan yang tertera dalam kontrak di setujui dan siap di laksanakan oleh dua pihak tersebut.
Menurut Kamaruddin, pembangunan dua gedung kuliah itu, juga menjadi penguat komitmen IAIN Palu dalam rangka ikut serta dalam pengembangan Kabupaten Sigi, khususnya pada aspek pembangunan manusia.
"Majunya daerah tidak terlepas dari peran semua pihak termasuk perguruan tinggi. IAIN Palu lewat kampus yang ada di Sigi, akan memberikan kontribusi besar dalam pembangunan manusia untuk kemajuan Sigi masa akan datang," sebutnya. Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Keuangan IAIN Palu Dr Kamaruddin, bersama beberapa jabat di lingkungan IAIN Palu menyaksikan penandatanganan dan penyerahan dokumen kontrak pembangunan dua gedung kuliah di Sigi, oleh Kontraktor pelaksana PT Total Tanjung Indah dan PPTK IAIN Palu Ichsan Firmansyah, berlangsung di IAIN Palu, Kamis.
Baca juga: Mahasiswa IAIN Palu kuliah di kelas darurat pascatsunami
Baca juga: IAIN segera bangun gedung perkuliahan di Pombewe pascabencana Sigi
Baca juga: Mahasiswa IAIN Palu kuliah di luar kampus pascatsunami
Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019