Bambang Supriatna, ayah korban, di rumahnya Ngebuk RT 03 Rw 07 Kartasura Sukoharjo, Jumat mengatakan, dirinya sempat diberi kabar oleh keluarganya yang menunggu di lokasi, bahwa jasad Ferry sempat terlihat terapung di laut oleh Tim SAR, sekitar pukul 10.00 WIB.
Namun, kata Bambang, setelah terkena ombak yang besar karena cuaca angin cukup kencang sehingga jasad Ferry kembali tenggelam.
Bambang juga tidak mengetahui berapa jauh jarak jasad Ferry saat muncul dari lokasi kejadian.
"Saya dikabari, ombak laut selatan saat ini, cukup besar dengan ketinggian lebih dari tiga meter sehingga menjadi kendala pencarian korban," katanya.
Ia mengaku mendapat kabar terakhir hingga Jumat, sekitar pukul 17.00 WIB dari pihak keluarga yang menunggu di lokasi, bahwa Ferryanto bersama putrinya, Freya Fajrina Dwi Saputri (7) belum ditemukan.
Menurut Bambang, suporter Pasoepati pendukung Persis Solo juga ke lokasi untuk membantu pencarian.
"Kami berharap putrannya nomor satu, Ferry dan cucunya Freya segera ditemukan," kata Bambang.
Menurut dia, pihaknya keluarga hanya bisa berdoa agar anaknya, Ferryanto dan cucunya Freya segera ditemukan oleh tim SAR. Pihak keluarga sudah pasrah dan menerima.
"Kami berharap jasadnya segera ditemukan, katanya.
Kondisi rumah mantan pemain Ferryanto di Dukuh Ngebuk RT 03 RW 07, Kelurahan Kartasura, Sukoharjo hingga kini masih menungggu kabar dari lokasi kejadian, termasuk Bambang Supriatna orang tua Ferryanto.
Rumah korban di Kartasura terlihat dipenuhi sanak saudara, kerabat, teman, dan tetangga korban.
Ferryanto mantan pemain Persis Solo dan PSS Sleman tersebut pergi wisata ke Pantai Baru Bantul Yogyakarta, pada Kamis (20/6).
Dia bersama tujuh orang lainnya, di antaranya istrinya Wulan, puterinya Alicia, Felicia dan Freya. Dan, dua keponakannya yakni Afdal, Sheila dan dua anak sepupunya yakni Reinawati serta Novitasari.
Menurut Ipung Suparno salah satu kerabat Ferryanto, rombongan pergi ke pantai tersebut sudah setiap tahun dilakukan karena ada kerabat yang datang. Namun, tidak tahu kenapa malah ada musibah.
Ketiga sepupu dan keponakan Ferry yakni Afdal, Felicia dan Alicia berhasil selamat dari seretan ombak, dan mereka kini dirawat di Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia (UII) Pandak.
Baca juga: Ferryanto, mantan pemain Persis hilang terbawa ombak
Baca juga: Lima wisatawan terseret ombak Pantai Baru, dua orang masih pencarian
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019
