Mane terkena larangan bermain karena akumulasi kartu pada babak kualifikasi sehingga baru bisa membela Senegal pada pertandingan kedua Grup C turnamen sebenua Afrika yang berlangsung di Mesir itu.
"Kami memang lebih memilih dia bermain. Dia pemain terbaik kami, tapi kami punya pemain yang bisa mengisi ketidakhadiran dia," kata Cisse yang menilai Mane justru diuntungkan karena bisa beristirahat setelah melewati musim yang panjang bersama juara Liga Champions Liverpool.
Baca juga: Mesir awali Piala Afrika dengan kemenangan tipis atas Zimbabwe
Cisse juga mencoba merendah dengan mengabaikan status timnya sebagai salah satu favorit juara.
"Kami itu penantang. Favoritnya adalah tim-tim yang sudah pernah menjuarai turnamen ini. Senegal tak pernah menjuarai Piala Afrika. Mesir menjuarainya tujuh kali," kata dia seperti dikutip Reuters.
"Tetapi kami tahu kekuatan kami. Kami penantang sesungguhnya," sambung dia seraya menyebut Senegal kemungkinan lolos ke semifinal turnamen ini.
Baca juga: Uganda akhiri penantian 41 tahun dengan taklukkan Kongo 2-0
Baca juga: Daftar pelatih yang juarai Piala Afrika
Baca juga: Naby Keita siap turun membela Guinea
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2019
