Bocah enam tahun bernama sama Lionel Messi dari Alvorada di Porto Alegre, Brasil, itu menunggu idolanya di gerbang stadion Beira Rio bersama ibundanya Lisiana Maier, untuk sekadar berbicara dengan Messi si superstar Barcelona dan Argentina.
Bocah ini mengenakan kaus dan sepatu Barcelona dengan nama Messi tertera di atasnya.
"Nama dia Lionel Messi. Dia mencintai sepak bola dan sungguh mengagumi cara main Lionel. Kami menghormati Messi dengan menamai dia (sang bocah) dengan nama dia (Messi pemain Barcelona)," kata Maier kepada AFP.
Argentina bertanding melawan Qatar pada Copa America di Porto Alegre, Minggu waktu setempat, dalam laga hidup mati di mana tim yang kalah angkat kaki dari turnamen itu tapi yang menang pun belum tentu lolos ke babak knock-out.
Keluarga Maier mungkin tidak punya kesempatan untuk mempertemukan anak mereka dengan pesepakbola yang namanya menjadi nama anaknya itu.
Baca juga: Gol Sanchez antar Chile ke perempat final
Maier mengaku anaknya bahkan sudah bermain bola sejak dalam kandungan. Menurut sang ibu, bocah Brasil ini sungguh bakat yang luar biasa dengan mewarisi ketenangan seperti Messi tetapi bukan penendang dengan kaki kiri seperti idolanya.
Meski begitu ibunya telah melatih dia menggunakan kedua kakinya dan menyekolahkannya ke sebuah klub lokal.
Sayang, cerita Lionel Messi Maier kecil berujung mengecewakan. Seperti kebanyakan anak-anak Brasil dan Argentina lainnya keluarga ini kecewa tidak bisa bertemu Messi.
Keluarga Maier tidak mampu menonton langsung pertandingan Argentina melawan Qatar di Stadion Beira Rio, Minggu waktu setempat atau Senin pagi WIB esok.
Harga tiket pertandingan Copa Amerika terlalu mahal untuk keluarga ini sehingga mereka harus memilih antara "untuk makan atau untuk menonton pertandingan".
Baca juga: Sanchez bangkit karena ikatan emosional dengan tim
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2019