"Carry Pick Up merupakan salah satu produk legendaris Suzuki yang dipercaya untuk memajukan dan mendukung bisnis pengusaha di Indonesia. Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak rekan-rekan jurnalis untuk membuktikan langsung keunggulan konsep ILMU yang melekat pada New Carry Pick Up," ujar 4W Head of Brand Development & Marketing Research PT SIS Harold Donnel di Makassar, Senin.
Harold mengatakan pemilihan kota Makassar, Sulawesi Selatan, sebagai lokasi uji coba Carry Pick Up karena angka penjualan yang tinggi di kota itu untuk segmen kendaraan komersial.
"Kami memiliki beberapa pertimbangan untuk kota ini. Pertama, kontribusi penjualan. Kedua, karakteristik konsumen. Apakah konsumen itu memakai pikap untuk kendaran angkutan ringan dan besar. Dan terakhir, karakterisitik konsumen dari jenis usaha," katanya.
Antara turut mengikuti tantangan Fun Rally Challenge menggunakan Suzuki New Carry Pick Up dengan jarak tempuh sekitar 60 km. Sepanjang jalan kami menguji efisiensi bahan bakar kendaraan itu dengan berbagai jalur medan yang ditempuh.
Baca juga: New Carry dan Ertiga dominasi penjualan Suzuki pada Mei
Kendaraan itu pun memiliki ketangguhan dari setiap medan yang dilalui, seperti jalan bebatuan, jalan pasir, hingga jalan menanjak dan berliku.
Dengan kapasitas mesin K15B yang mampu menambah tenaga untuk kendaraan niaga kecil itu. Mesin New Carry Pick Up dapat memberikan tenaga 97 ps @ 5.600 rpm dan torsi 135 Nm @4.400 rpm.
Mesin itu lebih bertenaga dibanding mesin G15A lama dengan produksi tenaga 78,8 ps @ 5.500 rpm dna torsi 120 Nm @ 3.000 rpm.
Kendaraan dengan tiga varian warna yaitu putih, perak, dan hitam itu juga memiliki keunggulan fitur immobilizer yang dapat mencegah terjadinya kehilangan kendaraan.
Produk terbaru Suzuki itu dibanderol dengan variasi harga mulai Rp135,6 juta untuk flat deck, Rp 144,1 juta untuk flat deck AC/PS, Rp 136 juta untuk tipe wide deck, dan Rp 145,1 juta untuk wide deck AC/PS.
Baca juga: Suzuki rilis mobil mini baru Alto
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019