Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri mendorong BPJS Ketenagakerjaan untuk terus meningkatkan pelayanan yang optimal bagi kepesertaan aktif.Perlu kajian pembelajaran secara mendalam dengan negara lain yang memiliki sistem jaminan sosial yang sudah maju.
Melalui siaran pers Kemnaker, Rabu (26/6), Hanif menekankan kepada BPJS Ketenagakerjaan untuk terus meningkatkan jaminan sosial yang berkualitas.
"Saya mendorong kepada BPJS Ketenagakerjaan untuk terus memastikan terlindunginya jaminan sosial bagi warga negara Indonesia tanpa terkecuali," kata Hanif.
Hanif memandang perlunya kajian pembelajaran secara mendalam dengan negara lain yang memiliki sistem jaminan sosial yang sudah maju.
Baca juga: Korban pabrik mancis, Gusliana dapat Rp150,4 juta dari BPJS
Hanif juga menyoroti kinerja BPJS Ketenagakerjaan, salah satunya yakni tentang kualitas pelayanan BPJS Ketenagakerjaan.
"BPJS Ketenagakerjaan ke depannya perlu untuk terus meningkatkan tata kelola yang baik , yang dalam hal ini terkait dengan soal pelayanan," ujarnya.
Hanif menyampaikan solusi untuk meningkatkan kualitas pelayanan yakni dengan memanfaatkan teknologi informasi untuk bertukar data dengan perusahaan-perusahaan agar pelayanan bisa lebih cepat dan efektif.
Di akhir sambutannya, Hanif mengucapkan apresiasi terhadap kinerja jajaran BPJS Ketenagakerjaan yang mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan.
Baca juga: Legislator inginkan sinergi KKP-BPJS Ketenagakerjaan untuk nelayan
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019