• Beranda
  • Berita
  • Kolombia senang bertemu Chile pada perempat final

Kolombia senang bertemu Chile pada perempat final

27 Juni 2019 13:41 WIB
Kolombia senang bertemu Chile pada perempat final
Pemain Timnas Kolombia Mateus Uribe (AFP/NELSON ALMEIDA)
Gelandang Kolombia Mateus Uribe menandaskan Rabu waktu setempat bahwa dia senang dengan hasil undian perempat final yang menempatkan timnya harus melawan juara bertahan Chile pada Copa America.

Kolombia melewati fase grup dengan menjadi satu-satunya tim yang mencetak rekor sempurna untuk memuncaki klasemen Grup B tetapi harus menghadapi hasil undian yang paling keras.

Chile finis urutan kedua Grup C setelah kalah 0-1 pada pertandingan terakhir mereka melawan Uruguay. Uribe meyakini gaya bermain Chile cocok dihadapi oleh timnya.

"Dari dua lawan yang bisa kami hadapi, secara pribadi, bagi saya, Chile jauh lebih baik bagi kami atau untuk pertandingan kami karena mereka tim yang mengumpan bola dengan baik sekali, dan mempertahankannya di lapangan," kata Uribe yang bermain untuk klub America pada liga Meksiko.

"Tetapi mereka juga menciptakan celah, mereka juga memungkinkan Anda bisa bermain dan kami menguasai bola dengan baik sekali. Kami bermain langsung ke depan dan itu membantu kami mematikan permainan lawan kami."

Baca juga: Brazil dihantui kutukan adu penalti

Tetapi Uribe mengingatkan bahwa hasil yang diperoleh Kolombia selama ini "belum menjadikan kami tim yang sempurna." "Kami harus memastikan bahwa tim lain tidak boleh merebut bola dari kami, kami harus langsung dan lebih tajam dalam menyerang."

Chile boleh saja "juara, tetapi kami tidak inferior," kata pemain Kolombia yang memperkuat Tottenham Davinson Sanchez, yang bermitra dengan Yerry Mina di jantung pertahanan.

"Semua orang tahu kualitas para pemain yang kami punya di barisan serang, kapan pun dia bisa merusak tim lawan," kata Sanchez tentang Uribe, seperti dilaporkan AFP.

Pelatih Kolombia Carlos Queiroz kemungkinan memasang Juan Cuadrado dan Roger Martinez di kedua sayap, sedangkan James Rodriguez ditempatkan untuk mengisi lubang di belakang Radamel Falcao atau Duvan Zapata untuk berperan sebagai penyerang tengah dalam pertandingan di Corinthians Arena di Sao Paulo itu .

Sejarah sendiri tidak berpihak kepada Kolombia karena negara ini belum pernah mengalahkan Chile pada babak gugur Copa America dalam tiga pertemuan mereka sebelum ini.

Baca juga: Jadwal babak gugur Copa America, kali kedua tanpa tim undangan

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019