• Beranda
  • Berita
  • Erdogan: AS tak akan berlakukan sanksi terkait perjanjian misil Rusia

Erdogan: AS tak akan berlakukan sanksi terkait perjanjian misil Rusia

29 Juni 2019 19:22 WIB
Erdogan: AS tak akan berlakukan sanksi terkait perjanjian misil Rusia
Presiden Turki Tayyip Erdogan dan istrinya Emine tiba di Bandara Internasional Kansai menjelang Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Izumisano, prefektur Osaka, Jepang, Kamis (27/6/2019). (REUTERS/HANDOUT)
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan tak akan ada sanksi-sanksi AS yang diberlakukan atas Turki terkait keputusannya untuk membeli sistem pertahanan peluru kendali Rusia, kata Presiden Turki Tayyip Erdogan pada Sabtu, beberapa jam setelah kedua pemimpin itu mengadakan pembicaraan bilateral.

Erdogan mengatakan dalam jumpa pers di Konferensi Tingkat Tinggi Kelompok 20 di Jepang bahwa Turki memperkirakan pengiriman jet-jet tempur siluman F-35 dari AS kendati kedua negara itu berbeda pendapat mengenai perjanjian S-400.

Ia menambahkan sistem pertahanan misil Rusia itu akan dikirim pada pertengahan Juli.

Turki dan Amerika Serikat, dua sekutu NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara), telah berbulan-bulan berdebat soal keputusan Turki membeli sistem pertahanan udara S-400 Rusia.

Washington mengatakan bahwa S-400 dapat mengancam operasi pesawat-pesawat tempur siluman F-35, buatan Lockheed Martin Corp, yang juga ingin dibeli oleh Turki.

AS menyatakan Turki tidak boleh memiliki dua-duanya, S-400 dan F-35. Turki telah menyatakan keinginan untuk membeli 100 jet tempur F-35, yang pada saat ini bernilai total 9 miliar dolar AS (sekitar Rp128 triliun).


Sumber; Reuters

Baca juga: Erdogan: Tidak ada indikasi sanksi AS terkait S-400

Baca juga: Turki perintahkan lagi penangkapan 128 personel militer terkait Gulen

Pewarta: Mohamad Anthoni
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019