• Beranda
  • Berita
  • Jangan lupakan tabir surya saat akan merias wajah

Jangan lupakan tabir surya saat akan merias wajah

11 Juli 2019 15:04 WIB
Jangan lupakan tabir surya saat akan merias wajah
Pakar makeup Bubah Alfian (kiri) dan Manajer Pemasaran Nivea Skin Care Diana Riaya dalam temu media di Jakarta, Kamis (11/7/2019). (ANTARA News/Nanien Yuniar)
Tabir surya (sunscreen) menjadi barang wajib dalam rutinitas rias wajah, untuk melindungi kulit dari efek negatif paparan sinar UV.

Hanya saja, kadang orang malas memakai tabir surya karena meninggalkan noda putih di wajah dan teksturnya yang pekat mengganggu produk lain yang diaplikasikan ke wajah, seperti foundation dan bedak.
​​​​​
Pakar tata rias Bubah Alfian memberi saran memilih tabir surya yang cocok untuk pengguna make up dalam kehidupan sehari-hari.

"Cari yang teksturnya ringan dan tidak meninggalkan white cast (noda putih)," ujar Bubah di acara temu media Nivea, Jakarta, Kamis.

Ciri sunscreen lain yang cocok untuk mengaplikasikan make up adalah yang tidak menyebabkan kulit jadi berminyak dan meninggalkan kesan lengket.

Sebelum memakai tabir surya, Bubah menyarankan untuk terlebih dahulu memakai pelembap yang teksturnya ringan, baru setelah itu memakai make up seperti biasa.

Nivea mengeluarkan produk terbaru Sun Face Serum, tabir surya dalam bentuk serum yang teksturnya ringan dan diklaim cocok untuk dipakai sebagai bagian dari riasan wajah.

Diana Riaya, Manajer Marketing Niva Skin Care, mengatakan produk terbaru ini bisa dipakai bersamaan dengan kosmetik lain tanpa membuat wajah terlihat berminyak.

"Enggak terkesan tebal di muka dan tetap nyaman," ujar Diana.

Produk ini memiliki dua varian, yakni "instant aura" untuk kulit normal-kering serta "oil control" untuk pemilik kulit berminyak.

Nivea Sun Face Serum ini akan mulai diperkenalkan pada acaraJakarta X Beauty pada 26-28 Juli mendatang.

Negara tropis punya indeks UV tinggi, sementara indeks UV di sejumlah kota di Indonesia berkisar dari 7-10. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS, jika indeks UV di suatu tempat mencapai skala 8 (ekstrem), orang-orang di sana perlu lebih melindungi kulit dari sengatan sinar matahari.

Berdasarkan data dari situs perkiraan cuaca global weatheronline.co.uk, indeks UV di Jakarta selama sepekan terakhir berkisar antara 8-9.

Baca juga: Cegah kanker kulit, pakai tabir surya SPF tinggi atau sedang?

Baca juga: Jangan luput pakai tabir surya di kelopak mata
​​​​​​​

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019