"Hasil positif di laga kemarin jadi modal kepercayaan lebih dari pemain," kata Seto di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat.
Pada laga di Stadion Maguwoharjo sebelumnya, PSS mengalahkan Kalteng Putra 2-0. Laga tanpa kebobolan itu juga menjadi pengalaman pertama tim berjuluk Super Elang Jawa selama pertandingan sepak bola tertinggi Tanah Air musim ini.
Baca juga: PSS tekuk Kalteng Putra 2-0
Seto mengakui kualitas para pemain Persebaya Surabaya cukup bagus, bahkan melebihi para pemain PSS. Apalagi, pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman merupakan guru dari Seto.
"Secara kualitas pemain dan tim, Persebaya lebih dari pada kami. Kualitas pelatih juga sama. Coach Djadjang juga lebih senior dan pengalaman. Di kursus kemarin saya juga diajari beliau," kata dia.
Menurut Seto, skuat PSS telah berlatih maksimal. Ia berharap mereka bisa bermain dengan pola yang lebih bervariasi untuk menjegal tim berjuluk "Green Force".
Untuk laga Sabtu itu, ia juga telah menyiapkan pengganti Alfonso de La Cruz dan Rangga Muslim yang terkena akumulasi kartu kuning.
"Saat ini pemain lebih enjoy, lebih enak, mudah-mudahan dibawa ke permainan. Harapannya muncul kreativitas dari pemain," kata dia.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019