• Beranda
  • Berita
  • TKN sebut akan ada pertemuan lanjutan Jokowi-Prabowo

TKN sebut akan ada pertemuan lanjutan Jokowi-Prabowo

14 Juli 2019 23:58 WIB
TKN sebut akan ada pertemuan lanjutan Jokowi-Prabowo
Presiden Terpilih Joko Widodo bersama wakilnya, KH Ma'ruf Amin pada acara "Visi Indonesia" di Sentul International Convention Center (SICC) Babakan Madang, Kabupaten Bogor Jawa Barat, Minggu (14/7/2019). (M Fikri Setiawan).
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Arsul Sani menyebutkan bahwa akan ada pertemuan lanjutan setelah Presiden Terpilih, Jokowi dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto setelah bertemu di stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu (13/7/2019).

"Pertemuan Jokowi dan Prabowo itu yang pertama, tentu tidak menutup kemungkinan ada pertemuan lagi, baik langsung Pak Jokowi dengan Pak Prabowo atau lingkaran Pak jokowi yang ada di pemerintahan dengan lingkaran Pak Prabowo," ujarnya kepada awak media saat menghadiri acara "Visi Indonesia" di Sentul International Convention Center (SICC) Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/7/2019).

Baca juga: Pertemuan Presiden terpilih Jokowi-Prabowo berikan kesan negarawan

Baca juga: TKN undang juga pendukung Prabowo-Sandi ke "Visi Indonesia"

Baca juga: Legislator : pertemuan Jokowi-Prabowo menandakan persahabatan


Menurutnya, pembahasan lanjutan itu antara lain memperjelas niatan Prabowo Subianto yang pada pertemuan pertama menyatakan siap untuk mendukung Jokowi pada jalannya pemerintahan di periode 2019-2024.

"Yang akan dibicarakan apakah arahnya di dalam atau di luar. Tapi jangan kemudian rekonsiliasi itu diartikan sebagai bentuk masuknya Partai Gerindra dalam pemerintahan," kata Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.

Ia mengatakan, banyak hal yang bisa dilakukan Partai Gerinda untuk Jokowi meski berada di luar lingkaran koalisi. Antara lain tentang fungsi penguatan di ranah legislatif.

Di samping itu, sejumlah partai politik (parpol) koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf sudah menyodorkan sejumlah nama kepada Presiden Terpilih, Jokowi untuk dijadikan Menteri Republik Indonesia periode 2019-2024.

"Kan kalau PKB menyebut 10 (nama), Partai Nasdem 11 (nama), PPP sembilan (nama). Sembilan nama itu kita sudah serahkan ke Pak Jokowi," ujar pria yang juga menjabat sebagai Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu kepada awak media saat menghadiri acara "Visi Indonesia" di Sentul International Convention Center (SICC) Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/7/2019).

Nama-nama yang disodorkan kepada Jokowi itu tidak beserta bidangnya, karena menurut Arsul penempatan nama-nama tersebut akan diramu oleh Jokowi menyesuaikan kebutuhan dari Kabinet Indonesia Kerja (KIK) periode 2019-2024.

Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019