Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung, Jawa Barat, berpartisipasi mengawasi dan mengontrol katering atau konsumsi untuk jamaah haji Indonesia di Arab Saudi dengan mendelegasikan enam personelnya sebagai pengawas selama musim haji 2019.Pengawas katering akan menjadi bagian dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan bagi STP Bandung menjadi tantangan tersendiri untuk mampu memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa melalui penyelenggaraan ibadah haji yang sukses.
Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata Guntur Sakti dalam siaran pers di Jakarta, Selasa, mengatakan telah ada kerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) untuk penugasan pengawas katering jamaah haji dari STP Bandung sejak 2014.
Pengawas katering akan menjadi bagian dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan bagi STP Bandung menjadi tantangan tersendiri untuk mampu memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa melalui penyelenggaraan ibadah haji yang sukses.
Baca juga: Menag dipastikan ke Arab Saudi pimpin Delegasi Amirul Hajj 2019
“Sehingga SDM pariwisata yang lulus dari STP Bandung semakin bisa memberikan kontribusi yang besar bagi bangsa ini sesuai dengan kompetensi yang didapatnya. STP juga semakin dipercaya karena memiliki tenaga pengajar yang kompeten dan menghasilkan mahasiswa kompeten juga di bidangnya,” katanya.
STP Bandung menerjunkan personelnya untuk bertugas menjadi pengawas katering ke Arab Saudi demi mengontrol kualitas konsumsi jamaah Indonesia.
Salah satu pengawas asal STP Bandung yang bertugas di Mekkah Ayu Nurwitasari yang berangkat mengatakan pihaknya menerjunkan 6 personel pengawas katering.
“Pengawas katering ini dibagi tugasnya empat orang di Mekkah dan dua orang di Madinah selama musim haji tahun ini,” katanya.
Baca juga: PPIH inspeksi penyedia katering pastikan keamanan makanan jamaah
Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019