"Dalam 40 tahun ke depan, kita akan terus mengukuhkan eksistensi kita di Indonesia dengan menghadirkan additional service yang akan melengkapi teknologi Fuso ke depannya," ungkap President Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Atsushi Kurita, di GIIAS, Senin.
Lebih lanjut Atushi Kurita mengatakan bahwa pengembangan yang kini dilakukan di Jepang, akan dibawa ke pasar Indonesia kemudian disesuaikan dengan kebutuhan domestik.
"Kami sekarang sedang melakukan pengembangan studi dan berdiskusi terus bersama dengan pricncipal di Jepang bahwa nanti development akan di lakukan di Indonesia, agar produk-produk kami lebih customer friendly," jelasnya.
Fuso sebagai raja kendaraan niaga di Indonesia, terus berupaya untuk memperbaiki dan berfokus melayani konsumennya dengan menghadirkan program after sales dan mengembangkan produk Fuso untuk memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia.
"Seiring dengan berkembangnya infrastruktur di Indonesia, tentunya Mitsubishi Fuso akan terus melakukan adjustment atau penyesuaian produk agar bisa mengimbangi perkembangan perekonomian di Indonesia khususnya untuk infrastruktur," katanya
Pada pagelaran GIIAS 2019, PT KTB meluncurkan enam varian yang dipamerkan di boothnya seperti FM 65FM (4x2), FM 65 FM Higear (4x2), FM 65FSL (4x2), FM 65 FSL Higear (4x2), FN 61 FL (6x2), FN 62FL HD (6x4).
Baca juga: Mitsubishi Fuso luncurkan enam varian baru Fighter di GIIAS 2019
Baca juga: Sempat turun, Mitsubishi Fuso proyeksikan penjualan tumbuh lima persen
Baca juga: Mitsubishi Fuso kuasai 45,4 persen pasar kendaraan niaga di Indonesia
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019