• Beranda
  • Berita
  • Muhaimin Iskandar: ego masing-masing parpol koalisi kami dinomorduakan

Muhaimin Iskandar: ego masing-masing parpol koalisi kami dinomorduakan

22 Juli 2019 23:30 WIB
Muhaimin Iskandar: ego masing-masing parpol koalisi kami dinomorduakan
Ketua umum DPP Nasdem Surya Paloh, PKB Muhaimin Iskandar, Golkar Airlangga Hartarto, dan PPP Suharso Monoarfa, menggelar konferensi pers seusai pertemuan di DPP Nasdem, Jakarta, Senin, (22/07/2019). (Boyke Ledy Watra)
Ketua umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mengatakan keutuhan koalisi dan soliditas partai politik pengusung menjadi prioritas utama sampai akhir masa jabatan Presiden Jokowi di 2024.

"Bahkan ego masing-masing partai akan dinomorduakan yang penting kebersamaan," kata Muhaimin Iskandar saat jumpa pers bersama tiga pimpinan parpol lainnya di DPP Nasdem, Jakarta, Senin.

Solidaritas kebersamaan dalam koalisi lima tahun ke depan kata Muhaimin akan terus dijaga demi menyukseskan visi dan misi pemerintahan Presiden Jokowi.

"Jangan sampai gara-gara berita muncul sengaja atau tidak sengaja, koalisi diantara kita menjadi terganggu," katanya.

Baca juga: Pengamat: Kabinet Kerja Jilid II harus diisi profesional

Baca juga: Antasari Azhar wacanakan jaksa agung sebaiknya figur mumpuni

Baca juga: AHY: saya tidak ingin berandai-andai terkait isu menteri


Kemudian, berbagai perkembangan dan dinamika ke depan kata dia akan disikapi dengan cara musyawarah antar parpol pengusung dalam koalisi.

"Termasuk koalisi ini apakah dikembangkan atau tidak, Insya Allah kita akan bersepakat bersama-sama soal keputusannya, mendiskusikan dulu," kata dia.

Ketua umum DPP Nasdem Surya Paloh menyampaikan hal serupa, koalisi partai politik pengusung Presiden terpilih Jokowi-Ma'ruf saat ini fokus bagaimana menjaga soliditas setelah berakhirnya pesta demokrasi Pemilu 2019.

"Kami masih berada dibawah naungan kebersamaan dalam koalisi pemerintah, harus bisa mempertahankan nilai-nilai soliditas yang telah kami miliki," ujarnya.

Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019