"Insya Allah perginya bulan Agustus," ujar Witan di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin.
Meski demikian, pesepak bola jebolan SKO Ragunan tersebut masih enggan menyebutkan nama klub tersebut.
Yang jelas, dia melanjutkan, dirinya tidak langsung dikontrak resmi karena belum berusia 18 tahun.
"Kontraknya belum, tetapi saya langsung mengikuti latihan," tutur pemain berumur 17 tahun itu.
Witan yang lahir di Palu, Sulawesi Tengah juga belum dapat memastikan apakah dia akan kembali untuk mengikuti SEA Games 2019, yang dimulai Desember 2019, atau tidak.
"Saya kurang tahu, itu diatur oleh agen saya," kata dia.
Mengingat jadwal keberangkatannya ke Eropa yang hanya sekitar sebulan lagi, Witan pun sudah mempersiapkan diri agar tidak sulit beradaptasi dengan situasi di Benua Biru.
Dia memperkuat aspek-aspek nonteknis seperti mental dan stamina. Selain itu dia juga mengasah kemampuan teknik dan taktik sepak bolanya.
"Semua harus siap karena pemain-pemain di sana bagus-bagus. Kalau soal Bahasa Inggris, ya, 'little-little'," kata pesepak bola yang turut membantu Indonesia juara Piala AFF U-22 2019 itu.
Witan Sulaiman sendiri saat ini sedang mengikuti pemusatan latihan (TC) timnas U-23 Indonesia di Jakarta, pada 21-31 Juli 2019 sebagai persiapan menuju SEA Games 2019.
Baca juga: Indra Sjafri: Kurniawan Dwi bisa membantu lini serang timnas U-23
Baca juga: Indra Sjafri masukkan nama lima pemain senior untuk SEA Games 2019
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019
