Perpustakaan Kota Yogyakarta terus berusaha memperluas jangkauan layanan pojok baca di ruang publik, salah satunya dengan menggandeng institusi pendidikan untuk menghadirkan layanan literasi tersebut.
"Kali ini, kami hadir dengan Ocamanisa. Ini adalah bentuk perdana pojok baca hasil kolaborasi antara Perpustakaan Kota Yogyakarta dengan pihak luar," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko di sela peresmian Ocamanisa di Yogyakarta, Jumat.
Ocamanisa atau Pojok Baca Kompleks Taman Siswa hadir di kompleks Perguruan Taman Siswa yang berada di Jalan Taman Siswa Yogyakarta. Di kompleks perguruan tersebut ada beberapa sekolah yaitu Taman Indriya (TK), Taman Dewasa (SMP), Taman Madya (SMA), Taman Karya Madya (SMK), dan Perguruan Tinggi Taman Siswa.
Ia berharap, layanan pojok baca yang menyediakan koleksi bacaan fiksi maupun nonfiksi tersebut mendukung pelaksanaan tugas Perpustakaan Kota Yogyakarta dalam menyebarluaskan pengetahuan, terlebih kompleks tersebut merupakan pusat aktivitas pendidikan.
Sebelumnya, Perpustakaan Kota Yogyakarta sudah menghadirkan berbagai pojok baca yang diinisiasi secara mandiri yaitu Pocahontas, Casandra, Kalisha, dan Doroti.
Pocahontas dapat diakses di trotoar Jalan Kotabaru, Kalisha berada di dekat akses pintu masuk utama Perpustakaan Kota Yogyakarta, Casandra berada di koridor Perpustakaan Alternatif Kota Yogyakarta, dan Doroti hadir di Masjid Diponegoro kompleks Balai Kota Yogyakarta.
Seperti pojok baca lainnya, Ocamanisa diwujudkan dalam bentuk rak buku berisi ratusan judul buku, mulai dari buku keterampilan, motivasi, agama, fiksi, sejarah, majalah, hingga tabloid.
"Kami berupaya menghadirkan buku-buku dengan judul yang menarik agar semakin banyak siswa yang membacanya," kata Wahyu.
Wahyu berharap, keberadaan pojok buku akan meningkatkan kebiasaan membaca di masyarakat karena pojok baca tersebut dapat diakses dengan mudah dan tidak dibatasi jam operasional perpustakaan.
"Tidak ada negara maju yang penduduknya tidak memiliki kecerdasan intelektual. Kecerdasan itu diperoleh dari membaca. Oleh karenanya, keberadaan pojok baca ini diharapkan membawa kemajuan untuk Indonesia," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kekeluargaan Majelis Luhur Taman Siswa Wikaningtyas mengatakan bahwa Perpustakaan Kota Yogyakarta bisa mewujudkan pojok baca dalam waktu singkat.
"Terima kasih karena sudah merealisasikan pojok baca di Taman Siswa. Ocamanisa akan menjadi pelengkap kegiatan pembelajaran di kompleks ini yang berlangsung dari pagi hingga sore setiap harinya," katanya.
Baca juga:
Jangkauan perpustakaan di Yogyakarta sampai ke kampung
Keraton Yogyakarta siapkan perpustakaan digital khusus naskah kuno
Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2019