Satu hal yang lebih dulu harus dilakukan untuk mewujudkan itu, yakni mengalahkan Persija Jakarta dengan minimal 2 gol pada babak final leg kedua Piala Indonesia di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar Sulawesi Selatan, Minggu, (28/7).
"Kami (PSM) bahagia dengan apa yang telah pemain lakukan sampai saat ini. Kita punya kesempatan dari awal untuk mendapatkan trofi, saatnya kita bertarung memenangkan trofi itu sekaligus membawanya pulang ke Makassar setelah 19 tahun melanglang buana," ujar pelatih PSM Makassar Darije Kalezic, Sabtu
PSM Makassar sebagai klub tertua di Indonesia terakhir kali merebut trofi juara Liga Indonesia pada musim 2000/2001.
Ia menjelaskan pihaknya sudah bekerja selama ini dan telah sampai hingga ke partai puncak.
Dirinya juga percaya dan tahu bahwa pemain akan memberikan 100 persen kemampuannya di lapangan dan selanjutnya akan dilihat apakah perjuangan pemain itu cukup atau sebaliknya.
"Pemain sudah siap. Kami sudah kalah di Jakarta dengan skor 1-0. Kita harus berjuang maksimal di kandang dan berharap dengan adanya dukungan dari suporter akan membuat pemain lebih termotivasi untuk melakukan apa yang mereka bisa," ujarnya.
"Saya sudah tidak sabar lagi menjalani laga penting. Kita latihan cukup baik dalam beberapa hari terakhir dan sudah menyiapkan tim sebaik mungkin," lanjut dia.
Baca juga: Gubernur Minta Masyarakat Sulsel Dukung PSM di Final
Baca juga: PSM tidak terbebani kewajiban cetak dua gol kandang
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019
