"Alhamdulillah, akhirnya niat berangkat haji dapat tercapai juga, ini adalah berkat Allah Yang Maha Kuasa," kata Panut, di Asrama Haji Medan, Senin.
Niat berangkat ke Mekkah, menurut dia, hampir 12 tahun lamanya menunggu dan saat menjalani pensiunan di perkebunan PTPN 2 milik BUMN itu.
"Namun, berkat kesabaran dan akhirnya bisa juga berangkat ke tanah suci," ujar Panut.
Ia menyebutkan, tidak menduga sama sekali, dalam usianya yang sudah mencapai 91 tahun, masih bisa menunaikan ibadah haji.
"Hal itu, merupakan kehendak dari Allah Yang Maha Besar.Semoga tetap sehat di tanah suci dan dapat tercapai haji mabrur," katanya.
Sebanyak 389 orang calon haji Kloter 17 Embarkasi Medan berangkat ke Tanah Suci dari Asrama Haji Medan melalui Bandara Internasional Kuala Namu, Kabupaten Deli Serdang, Senin sekira pukul 19.05 WIB.
Dari jumlah 389 calon haji tersebut, 214 orang dari Kabupaten Deli Serdang, 109 orang Kabupaten Mandailing Natal, 87 orang Kabupaten Karo, dan 1 orang Kabupaten Humbang Hasundutan.
Pimpinan Kloter 17 Embarkasi Medan, Fahmi Sahuddin Tarigan Bin Fakhry Samidin Tarigann mengatakan Panitia Haji mencatat, calon haji tertua atas nama Fatimah Gongkon Nasution (91) berasal dari Kabupaten Mandailing Natal, sedangkan calon haji termuda tercatat tiga orang, yakni Suryani Rosa Harahap (23) dan Renny Tanjung Ramli (23) dari Kabupaten Deli Serdang, serta Nurul Amalia Sukimin (23) asal Kabupaten Karo.
Data di Panitia Pemberangkatan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, warga Sumatera Utara yang berangkat menunaikan ibadah haji pada 2019 sebanyak 8.641 orang.
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Eliswan Azly
Copyright © ANTARA 2019