• Beranda
  • Berita
  • Bursa saham Australia rontok, Indeks ASX 200 ditutup turun 20,30 poin

Bursa saham Australia rontok, Indeks ASX 200 ditutup turun 20,30 poin

2 Agustus 2019 16:21 WIB
Bursa saham Australia rontok, Indeks ASX 200 ditutup turun 20,30 poin
Dua orang berjalan melewati papan display Sydney Exchange Square. ASX, Australian Securities Exchange adalah perusahaan yang mengoperasikan bursa efek Australia (16/5/17). ANTARA/Shutterstock/pri
Pasar saham Australia berakhir lebih rendah pada perdagangan Jumat, dengan saham-saham sektor sumber daya sangat membebani, sementara teknologi dan keuangan berkontribusi terhadap kerugian.

Pada penutupan pasar, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 20,30 poin atau 0,30 persen menjadi 6.768,60 poin, sedangkan Indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 25,80 poin atau 0,38 persen pada 6.846,10 poin.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia melemah dengan Commonwealth Bank turun 0,13 persen, ANZ turun 0,93 persen, National Australia Bank turun 0,80 persen, dan Westpac Bank turun 0,17 persen.

Saham-saham pertambangan sebagian besar lebih rendah dengan Rio Tinto jatuh 2,97 persen, Fortescue Metals anjlok 6,63 persen dan BHP turun 3,58 persen, namun penambang emas Newcrest melonjak 7,22 persen.

Saham produsen-produsen minyak dan gas jatuh dengan Oil Search turun 2,12 persen, Santos turun 2,49 persen, dan Woodside Petroleum turun 2,37 persen.

Saham supermarket terbesar di Australia bervariasi dengan Coles turun 0,21 persen, dan Woolworths naik 0,34 persen.

Sementara itu, saham raksasa telekomunikasi Telstra menguat 0,38 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas naik 1,04 persen dan perusahaan biomedis CSL meningkat 1,14 persen. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.

Baca juga: IHSG melemah, penurunan tertahan proyeksi IMF tentang ekonomi RI

Baca juga: BI : Pernyataan "mengejutkan" Trump soal tarif, picu depresiasi rupiah


 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019