Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jambi mendapatkan dua unit helikopter untuk memadamkan api kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Jambi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).Baru tiba di Jambi satu unit helikopter untuk membantu memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Jambi telah didatangkan dari Palembang, Sumatera Selatan
"Yang baru tiba di Jambi satu unit helikopter untuk membantu memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Jambi telah didatangkan dari Palembang, Sumatera Selatan," kata Kepala BPBD Provinsi Jambi, Bachyuni, Sabtu (3/8).
Helikopter water bombing itu tiba Bandara Sultan Thaha Jambi sekitar pukul 10.30 WIB, dan helikopter yang datang itu bertipe MI8 MTV Reg EY 225 buatan Rusia milik BNPB.
Helikopter tersebut dilengkapi dengan kantong air atau 'bamby bucket' berkapasitas 4.000 liter air. Saat ini tengah terparkir di bandara Sultan Thaha Jambi.
Bachyuni mengatakan, awalnya pihaknya mengusulkan bantuan tiga helikopter ke BNPB RI dan yang datang baru dua unit sedangkan satu unit lagi menyusul dalam waktu dekat melihat perkembangan karhutla di Jambi.
Baca juga: BNPB bantu penanganan karhutla di Kalteng
Ia menambahkan, apabila memungkinkan, siang ini helikopter asal Rusia itu akan diterbangkan menuju kawasan Kabupaten Muarojambi untuk memadamkan api.
"Apabila memungkinkan hari ini akan dilakukan serah terima dari BNPB Pusat ke Pemprov Jambi, akan saya laporkan ke Dansatgas Karhutla, dalam hal ini Danrem 042/Gapu, agar segera melakukan pemadaman ke Desa Arang-Arang Kabupaten Muarojambi," katanya menjelaskan.
Sementara itu, sore nanti satu helikopter bantuan lainnya yakni helikopter patroli akan datang ke Provinsi Jambi. Heli tersebut bertype AA 355 F1 Reg PK - RTM.
Sampai hari ini luas lahan yang terbakar sama dengan kemarin seluas 215 hektare dan setelah dilakukan pendinginan oleh tim.
Sebelumnya dari kemarin tercatat ada 270 hektare lahan yang terbakar kini menjadi 215 hektare yang tersebar paling banyak ada di Kabupaten Muarojambi.
Helikopter ini akan difungsikan untuk melakukan pemadaman karhutla di Desa Arang Arang seluas 50 hektare yang merupakan lahan gambut dengan kedalaman tiga meter api didalam lahan gambut tersebut.
Baca juga: Sejak awal tahun sudah 35,63 hektare lahan di Batanghari terbakar
Baca juga: Kualitas udara di Jambi masih kategori baik
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019