Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sulawesi Tengah menyatakan seorang lagi jamaah calon haji (calhaj) provinsi itu, yakni Sitti Matallata Bedu wafat sehingga hingga kini jamaah yang meninggal bertambah menjadi empat orang.Almarhumah berumur 89 tahun, asal dari Kabupaten Banggai dan tergabung dalam kloter 07 Embarkasi Balikpapan dengan nomor paspor C3607880
"Almarhumah berumur 89 tahun, asal dari Kabupaten Banggai dan tergabung dalam kloter 07 Embarkasi Balikpapan dengan nomor paspor C3607880," kata Kepala Seksi Pendaftaran daan Dokumentasi Haji pada Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Sulteng Arifin di Palu, Rabu.
Ia menjelaskan berdasarkan laporan petugas kesehatan yang menangani almarhumah, Sitti Matalatta Beddu wafat setelah sebelumnya terserang stroke.
"Almarhumah meninggal pada hari Selasa sekitar pukul 18.00 waktu Arab Saudi di Rumah Sakit Al-Nur Jabbal Tsur Makkah dan telah dikebumikan hari itu juga," katanya.
Dengan begitu, katanya, calhaj Sulteng yang wafat sampai hari ini menjadi empat orang.
Sebelumnya satu calhaj Sulteng asal Kota Palu atas nama Suparmi Joyopawiro Marijan asal yang tergabung kloter 8 Embarkasi Balikpapan dinyatakan meninggal dunia pada Senin (5/8).
Almarhumah wafat di Rumah Sakit Kanudjosi Kota Balikpapan setelah mendapat perawatan cuci darah akibat penyakit gagal ginjal yang ia derita .
Sebelumnya juga dua calhaj Sulteng meninggal dunia di Tanah Suci Makkah, Ahad (28/7) pagi.
Masing-masing atas nama Nurbia Binti Melek (61), tergabung dalam Kloter 08 asal Kota Palu dan Siti Sasma Husein Camonjong (89) Kabupaten Banggai Laut (Balut) yang masuk dalam kloter 07.
Jumlah jamaah calhaj Sulteng yang tengah menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah saat ini sebanyak 2.202 orang.
Baca juga: Satu lagi calon haji Sulteng wafat
Baca juga: Dua calon haji Sulteng wafat di Mekkah
Baca juga: Satu JCH Sulteng dipulangkanke Palu karena hamil
Pewarta: Muhammad Arshandi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019