Nadal, yang sedang bermain pada pertandingan pertamanya sejak dikalahkan Roger Federer pada semifinal Wimbledon, sempat tertinggal 2-5 saat tiebreak, sebelum kemudian bangkit dan meraih kemenangan dalam pertemuan pertamanya dengan petenis peringkat 53 dunia Evans.
Petenis asal Spanyol itu unggul 2-0 pada set kedua, sebelum kedua pemain harus menyingkir dari lapangan karena hujan, dan saat pertandingan dilanjutkan, Evan bangkit dengan menghasilkan angka dari servisnya untuk menyamakan kedudukan 3-3, namun Nadal meraih kembali kepercayaan dirinya dan terbukti masih terlalu tangguh.
Juara Prancis Open itu mengatakan bahwa dia tidak membuat start yang ideal, saat dia berusaha keras beradaptasi pada jenis permukaan lapangan baru, setelah sekian lama bermain di lapangan tanah liat dan lapangan rumput beberapa bulan belakangan ini.
“Setelah Wimbledon selalu pikiran sedikit turun karena saya telah bermain lama di musim lapangan tanah liat, lalu lapangan rumput, sehingga anda tidak santai,” kata Nadal kepada para pewarta, seperti dikutip Reuters.
“Lalu setelah anda menyelesaikan Wimbledon, tubuh anda seperti sedikit kehilangan ketegangan itu, sehingga perlu sedikit waktu untuk pulih.”
“Hari ini, seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, hal utama adalah kemenangan. Saya tahu dengan kemenangan itu, hal-hal lain akan perlahan datang,” kata Nadal.
Pada pertandingan selanjutnya, Nadal yang empat kali juara di Kanada namun tidak pernah sukses mempertahankan gelar di lapangan tanah keras dalam kariernya, akan menghadapi petenis Argentina Guido Pella, yang merebut kemenangan 6-3, 2-6, 7-6(2) atas petenis Moldova Radu Albot.
Pada pertandingan lain di putaran kedua, petenis Prancis Richard Gasquet menjungkalkan unggulan kelima asal Jepang Kei Nishikori 6-7(6), 6-2, 7-6(4) dan unggulan ke-14 asal Kroasia Marin Cilic menang 6-3, 6-4 atas petenis Australia John Millman.
Baca juga: Cedera di Indian Wells, Nadal sempat pertimbangkan akhiri musim
Baca juga: Djokovic nilai Nadal selalu jadi favorit di tanah liat
Baca juga: Nadal singkirkan Mayer di Barcelona
Pewarta: Irwan Suhirwandi
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2019