Kemenangan tim tuan rumah tercipta berkat gol hattrick Hedipo Gustavo, pemain asing bernomor punggung 70, masing-masing pada menit 45, 48 dan 57. Salah satu gol Hedipo diciptakan dari titik putih.
Sedangkan dua gol Bhayangkara FC diciptakan oleh penyerang mereka bernomor punggung 99, Herman Zumafo Efendi, pada menit ke-9 dan Anderson Salles pada menit ke-45+2 melalui tendangan bebas.
Baca juga: Persib siap rebut tiga poin di kandang Badak Lampung
Baca juga: Pelatih PSS: kemenangan melawan PSM Makassar bukan karena strategi
TIm asuhan Gomes de Oliviera di babak pertama sempat tampil kurang stabil sehingga tim lawan terus memberikan tekanan kepada tim tuan rumah.
Gol Herman di menit ke-9 sempat menurunkan permainan Kalteng Putra namun Gustavo menyamakan kedudukan di menit ke-45.
Tak lama berselang, tim tamu membalas lewat gol Anderson di perpanjangan waktu babak pertama.
Tertinggal 1-2, di babak kedua Laskar Isen Mulang menyamakan kedudukan di menit ke-48 lewat gol kedua Gustavo yang kembali merobek gawang Bhayangkara FC yang di jaga Wahyu Tri Nugroho.
Gol penyama kedudukan itu membangkitkan semangat para penonton dan skuat Kalteng Putra hingga pada menit ke-57 mereka mendapatkan hadiah penalti.
Gustavo menjadi eksekutor dari titik putih dan menyegel kemenangan tuan rumah hari itu. Ketatnya pertandingan membuat tiga pemain Kalteng Putra mendapatkan kartu kuning karena berusaha menahan laju serangan skuat Bhayangkara FC.
Sedangkan itu dua pemain Bhayangkara FC Nurhidayat dan Wahyu Subo Seto juga diganjar kartu kuning dalam pertandingan yang dipimpin wasit Darma Santoso Gulo dari Sumatera Utara.
Baca juga: Borneo tak remehkan Semen Padang
Pewarta: Kasriadi/Adi Wibowo
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2019