Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berharap DPR RI dapat memilih figur terbaik dari 10 nama calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi pimpinan KPK periode 2019-2023.DPR RI memilih figur capim KPK menjadi pimpinan KPK adalah on the track, katanya
"Sebanyak 10 nama capim KPK sudah dipilih oleh pansel (panitia seleksi) dan diserahkan ke Presiden. Presiden kemudian, menyampaikan ke DPR RI," kata Airlangga di Gedung MPR/DPR /DPD RI, Jakarta, Selasa.
Menurut dia, DPR RI saat ini sedang melakukan seleksi capim KPK dari 10 nama menjadi lima nama melalui uji kelayakan dan kepatutan. "Saya meyakini, DPR akan memilih figur capim yang terbaik untuk menjadi pimpinan KPK," katanya.
Baca juga: Soal capim KPK, Yenti: Tidak ada titipan
Sementara itu, Wakil Ketua DPD RI, Ahmad Muqowam, mengatakan, dirinya melihat DPR RI sudah memilih pimpinan-pimpinan KPK secara cermat. "DPR RI memilih figur capim KPK menjadi pimpinan KPK adalah on the track," katanya.
Muqowam berharap, pimpinan KPK hasil seleksi DPR RI saat ini dapat memiliki kinerja lebih baik dalam pemberantasan korupsi.
Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem, Siswono Yudho Husodo, melihat 10 nama calon pimpinan KPK yang saat ini sedang menjalani uji kelayakan dan kepatutan, adalah figur terbaik pilihan Pansel Capim KPK.
Baca juga: Saut Situmorang: Setiap pimpinan KPK akan ditantang integritasnya
Baca juga: Pengamat: Serahkan proses seleksi capim KPK ke DPR
Siswono berharap, DPR RI dapat memilih lima figur terbaik untuk untuk menjadi pimpinan KPK selama empat tahun ke depan.
Soal adanya kelompok yang menyuarakan agar DPR RI mencoret nama calon pimpinan KPK yang dinilia bermasalah, menurut Siswono, dirinya tidak bisa mengatakan siapa yang bermasalah sebelum ada bukti-bukti kesalahannya.
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2019