"Awalnya ragu-ragu. Kayak, ini beneran enggak sih kalau aku bakal jadi opening act? Sempat khawatir juga apa nanti penonton bakal happy enggak ya sama penampilanku?" papar Gisel di sela-sela konferensi pers di Cikini, Jakarta Pusat, Rabu.
Ia mengungkapkan, rasa gugup hadir karena penampilan itu akan menjadi pengalaman pertamanya sebagai penyanyi pembuka untuk konser musisi internasional.
"Dan soalnya ini kan pengalaman pertama aku. Dan lagu-lagu aku juga sedih-sedih, aku juga biasanya nyanyiin lagunya orang, kan," jelas ibunda dari Gempita itu.
Baca juga: Gisella Anastasia iri pada Gading Marten
Baca juga: Gading Marten dan Gisel liburan bareng demi Gempi
Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat itu akan membawakan tiga lagu sebelum Lukas Graham unjuk gigi dalam konser bertajuk "The Purple" tersebut. Dua lagu merupakan lagu milik Gisel, sedangkan satu lagu lainnya merupakan lagu dari artis lain yang lebih up-beat.
Sementara itu, Lukas Graham siap tampil untuk kali pertama di Indonesia dalam rangkaian tur Asia-nya bertajuk "The Purple" pada 1 Oktober mendatang di The Kasablanka Hall, mal Kota Kasablanka, Jakarta.
Tiket konser tersedia dalam tiga kategori, yakni Diamond VVIP (Rp1,750 juta), Gold (Rp990 ribu), dan Silver Festival (Rp550 ribu).
Tiket bisa didapatkan secara daring melalui fitur Xperience di aplikasi Traveloka dan www.lukasgrahamjakarta.com, serta secara offline di Kantor Fullcolor Entertainment, di Mall Taman Anggrek, Lantai P2 No. 19, Jakarta.
Band yang beranggotakan Lukas Graham Forchhammer (vokalis), Mark "Lovestick" Falgren (drummer), Magnus Larsson (basssist) dan Kasper Daugaard (keyboardist) ini mulai dikenal berkat dua single-nya yang berjudul "7 Years" dan "Mama Said" yang dirilis pada 2015.
Baca juga: Lukas Graham siap tampil perdana di Indonesia
Baca juga: HONNE tambah jadwal konser di Jakarta jadi tiga hari
Baca juga: "Karaoke" bersama dalam Konser The Vamps Jakarta
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019