Gubernur Maluku, Murad Ismail menyatakan, Presiden RI ke-3, B.J Habibie merupakan ilmuwan level dunia yang telah mengukir nama Bangsa Indonesia melalui karya-karyanya ilmiahnya yang diakui dunia internasional.Patut dicatat dalam sejarah politik Indonesia bahwa ternyata Pak Habibie dalam kapasitasnya sebagai Presiden bisa mengatur sehingga Pemilu memiliki legitimasi yang pertama,
"Tidak bisa dipungkiri apa yang telah diukir almarhum sebagai bapak peletak dasar PT Dirgantara Indonesia (Persero) sehingga perusahaan penerbangan nusantara itu diakui dunia internasional, termasuk karya-karya ilmiahnya brilian," katanya di Ambon, Kamis.
Gubernur juga mengakui keberhasilan Pak Habibie memimpin Indonesia di masa krisis ekonomi dan transisi demokrasi Indonesia pada 1998 dan 1999.
Baca juga: Presiden: Negara akan berikan penghormatan besar kepada BJ Habibie
Karena itu, Murad yang mantan Komandan Korps Brimob itu mengimnbau seluruh warga Maluku mendoakan almarhum agar diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
"Marilah kita berdoa kepada Allah SWT kiranya almarhum mendapat tempat disisi-Nya," pintanya.
Baca juga: Pengamat: Habibienomic warisan konsep ekonomi berbasis teknologi
Gubernur atas nama seluruh rakyat Maluku menyampaikan rasa berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Pak Habibie ke hadirat Allah SWT,.
"Kami (rakyat Maluku) merasa sangat kehilangan. Bagi kami almarhum adalah teladan dan salah putra satu terbaik bangsa Indonesia," tambahnya.
Almarhum BJ Habibie tutup usia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD), Jakarta Pusat, pada pukul 18.05 WIB dalam usia 83 tahun.
Almarhum BJ Habibie telah menjalani perawatan di RSPAD sejak 1 September 2019.
Baca juga: AJI Manado: Jurnalis wajib patuhi warisan UU Pers
Pewarta: Alex Sariwating
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019