Dekan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Nizam mengatakan Presiden ketiga RI BJ Habibie pantas disebut Bapak Kebangkitan Teknologi Nasional.pidato beliau sangat menginspirasi kami semua para mahasiswa saat itu
"Layak kita sebut bapak kebangkitan teknologi nasional karena telah menginspirasi banyak anak muda untuk menggeluti bidang teknik dan teknologi," kata Nizam di Yogyakarta, Kamis.
Menurut Nizam, momentum kebangkitan anak bangsa menggeluti bidang teknik dan teknologi bermula dari pidato BJ Habibie di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di London pada 1989.
"Saat masyarakat Indonesia merayakan Hari Raya Idul Fitri di Wisma KBRI London beliau hadir sebagai pembicara," kata dia.
Saat itu, menurut dia, BJ Habibie masih menjadi Menristek dan Kepala BPPT untuk yang ke tiga kalinya. "Beliau dengan berapi-api dan mata berbinar-binar memaparkan tentang cita-cita beliau bahwa Indonesia akan mampu membuat pesawat terbang sendiri," kata dia.
Pasca-pidato monumental itu, lanjut dia, banyak sekali mahasiswa Indonesia dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) dikirim ke perguruan tinggi terkemuka di luar negeri terutama di UK, Jerman, dan Perancis untuk belajar bidang engineering, terutama yang terkait dengan pesawat terbang.
Nizam mengaku pertama kali bertemu dengan Habibie saat menempuh pendidikan S2/S3 di Imperial College London tahun 1989.
"Pidato beliau sangat menginspirasi kami semua para mahasiswa saat itu. Tertanam betul semangat untuk mewujudkan teknologi merah putih karya anak bangsa," kata dia.
Nizam mengakui salah satu kiprah BJ Habibie yang tak terbantahkan terhadap tonggak sejarah teknologi di Indonesia adalah lepas landasnya pesawat N250 Gatotkaca pada tahun 1995.
"Meski pesawat N250 adalah hasil karya ribuan insinyur putra bangsa, tapi peran Habibie dalam mewujudkan mimpi tersebut tak terbantahkan," kata dia.
Baca juga: Dubes Belanda: Habibie tokoh penting teknologi Indonesia
Baca juga: Rektor: BJ Habibie teladan bagi generasi bangsa
Baca juga: Prestasi BJ Habibie - Andrinof: BJ Habibie motivator bagi para ilmuwan
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019