Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin sore ditutup melemah seiring koreksi bursa saham regional Asia.IHSG ditutup melemah 25,27 poin atau 0,41 persen ke posisi 6.206,2
IHSG ditutup melemah 25,27 poin atau 0,41 persen ke posisi 6.206,2. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 3,99 poin atau 0,41 persen menjadi 976,78.
Baca juga: IHSG Senin dibuka menguat 8,67 poin
Analis Panin Sekuritas William Hartanto di Jakarta, Senin, mengatakan IHSG tengah dalam tren menurun sejak sentimen cukai rokok yang rencananya akan dinaikkan pada tahun depan oleh pemerintah. Saham emiten besar seperti PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) menurun.
"Sejak menurunnya GGRM dan HMSP terkait sentimen cukai rokok, IHSG kembali masuk downtrend, namun terbatas karena ada support kuat pada 6.200," ujar William.
Dibuka menguat, IHSG tak sampai jam melemah dan menghabiskan waktu di teritori negatif sepanjang hari hingga penutupan perdagangan saham.
Baca juga: IHSG bakal bergerak variatif, dipicu khawatir memanasnya perang dagang
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual asing bersih atau net foreign sell sebesar Rp269,61 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 490.934 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 15,28 miliar lembar saham senilai Rp7,98 triliun. Sebanyak 143 saham naik, 275 saham menurun, dan 146 saham tidak bergerak nilainya.
Sementara itu, bursa saham regional Asia antara lain indeks Hang Seng melemah 213,27 poin atau 0,81 persen ke 26.222,4 dan indeks Straits Times melemah 16,44 poin (0,52 persen) ke posisi 3.143,24. Sementara bursa saham Jepang ditutup libur.
Baca juga: Bursa saham Hong Kong ditutup melemah, Hang Seng turun 0,81 persen
Baca juga: Saham-saham China ditutup melemah setelah selama pekan lalu menguat
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019