"Sudah dari beberapa waktu lalu disampaikan kepada saya oleh Prabowo sendiri, tentu saya merasa bersyukur dan berterima kasih diberikan kepercayaan sebagai Pimpinan DPR dari 2014 sampai 2019," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.
Baca juga: Gerindra tunjuk Muzani-Dasco jadi Pimpinan MPR-DPR
Dia mengatakan, dirinya telah menyampaikan kepada Prabowo terkait apa yang sudah dilakukannya selama menjadi Wakil Ketua DPR di tahun-tahun yang penuh turbulensi politik, dan hal-hal yang berhasil serta belum berhasil dilakukan.
Fadli menilai kebutuhan untuk pimpinan DPR RI berikutnya ibarat pemain sepakbola, bisa menjadi penyerang, gelandang tengah, kiper dan bisa menjadi pemain belakang.
Baca juga: Fadli Zon bersyukur tak dipilih jadi Wakil Ketua DPR
"Sesuai dengan kebutuhan, permainan mungkin akan berbeda, tentu yang paling penting saya tetap berkomitmen berpihak pada rakyat dalam memperjuangkan aspirasi rakyat," ujarnya.
Selain itu, Fadli mengaku telah berkomunikasi dengan Dasco yang telah ditunjuk menggantikan dirinya sebagai Wakil Ketua DPR RI.
Sebelumnya, DPP Partai Gerindra telah menunjuk Ahmad Muzani sebagai Pimpinan MPR RI dan Sufmi Dasco Ahmad sebagai Wakil Ketua DPR RI, Surat Keputusan (SK) telah ditandatangani Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Sebagai Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum Prabowo Subianto sudah menandatangani dua SK, pertama Pak Prabowo menunjuk saudara Sufmi Dasco Ahmad sebagai calon Wakil Ketua DPR dan Ahmad Muzani menjadi calon pimpinan MPR," kata Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.
Muzani menjelaskan penunjukan Dasco dan dirinya sebagai calon pimpinan parlemen merupakan rotasi, sehingga merupakan hal yang wajar dilakukan pergantian di pimpinan DPR dan MPR.
Baca juga: Gerindra tetap ajukan Muzani sebagai Ketua MPR
Dia mengatakan, rotasi kepemimpinan itu sangat penting sehingga ada regenerasi kepemimpinan di legislatif.
Gerindra dukung penambahan pimpinan MPR RI
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019