Personel Pos Mahen Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Republik Indonesia-Republik Demokrasi Timor Leste (RI-RDTL) dari Yonif Raider 142/KJ melaksanakan pengobatan gratis dari rumah ke rumah warga di wilayah perbatasan dua negara itu serta melakukan pemberian paket sembako gratis kepada warga.Ini merupakan tugas tambahan kami yaitu Binter Satnonkowil dengan melakukan koordinasi kepada Kodim 1605/Belu dan instansi terkait di Kabupaten Belu
"Kegiatan itu dilaksanakan Satgas Pamtas di Desa Baudaok, Kecamatan Lasiolat, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT)," kata Dansatgas Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin melalui rilis yang diterima di Jambi, Sabtu.
Kegiatan yang dilakukan oleh Pos Mahen adalah pengobatan secara gratis dengan mendatangi rumah-rumah warga dan sekaligus pemberian paket sembako gratis kepada masyarakat di perbatasan tersebut.
Dalam kegiatan yang dipimpin Danpos Mahen Serka Andrie Gunawan beserta enam anggota lainnya, dua personel tim kesehatan melakukan pemeriksaan kesehatan sekaligus menanyakan keluhan mereka, sedangkan satu personel memberikan obat-obatan yang dibutuhkan warga.
Baca juga: Satgas Pamtas RI-Timor Leste berbagai kebahagiaan anak perbatasan
Selain itu, dua personel lainnya membagikan paket sembako kepada masyarakat serta dua personel disiagakan untuk melaksanakan pengamanan di sekitar lokasi kegiatan dalam rangka mengantisipasi sesuatu hal yang tidak diinginkan.
"Seperti yang kita ketahui, kehidupan masyarakat di perbatasan sangat kekurangan, dengan fasilitas kesehatan yang terbatas serta alat transportasi yang belum memadai, sehingga kami berinsiatif untuk mengadakan pemeriksaan kesehatan warga dari rumah ke rumah, dan juga untuk membantu kebutuhan warga di bidang ekonomi, maka kami menyerahkan bingkisan sembako secara gratis kepada masyarakat," kata Letkol Inf Ikhsanudin.
Ia menyebut kegiatan itu sebagai tugas tambahan personel di daerah itu.
"Ini merupakan tugas tambahan kami yaitu Binter Satnonkowil dengan melakukan koordinasi kepada Kodim 1605/Belu dan instansi terkait di Kabupaten Belu," kata dia.
Ia menyebut masalah kesehatan dan kesulitan masyarakat setempat juga menjadi perhatian satgas pamtas.
"Karena kalau tidak ada rakyat, TNI tidak berarti apa-apa, bersama rakyat TNI akan kuat," kata dia.
Seorang warga setempat yang menerima bantuan yang juga Ketua RT01, Desa Baudaok, Kecamatan Lasiolat, Kabupaten Belu, Zakarias Maya (42), menyampaikan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan pihak Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ.
"Terima kasih kepada bapak-bapak TNI yang telah membantu dan memperhatikan kesulitan kami," katanya.
Danpos Mahen Serka Andrie Gunawan menyatakan kesiapan personel embantu masyarakat apabila mengalami kesulitan.
"Jika masyarakat ada kesulitan jangan sungkan-sungkan untuk datang ke pos, karena bila masyarakat kesusahan kami juga merasa tersakiti, TNI memiliki jiwa sosial dan loyalitas yang tinggi terhadap masyarakat," kata dia.
Baca juga: Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ gagalkan penyelundupan BBM
Baca juga: Batalyon R 142/KJ Satgas Pamtas RI-RDTL diberangkatkan 13 Agustus
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019