Perusahaan Daerah (PD) PAL Jaya merencanakan pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) komunal di RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan (RBS), Koja, Jakarta Utara.Targetnya akhir November tahun ini akan mulai pembangunan
Manajer Pengembangan Bisnis PD PAL Jaya, Aris Supriyanto di Jakarta, Selasa, mengatakan pembangunan IPAL itu dilakukan bersama warga dan pemerintah daerah sejak dari perencanaan, pengoperasian hingga perawatan dan perbaikan.
"Targetnya akhir November tahun ini akan mulai pembangunan. Kita tetap melibatkan warga sekitar untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan," kata Aris saat sosialisasi bersama warga RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan.
Baca juga: Wagub DKI: sudah saatnya Jakarta olah air limbah
IPAL komunal dibangun dengan delapan unit instalasi pengolahan grey water menjadi air bersih sehingga hasil olahannya layak digunakan berbagai keperluan seperti mencuci dan menyiram tanaman.
"Proses konstruksinya selama dua pekan, setalah itu langsung bisa digunakan," jelasnya.
Ketua RW 09, Muhammad Hasmi HM mengatakan dibangunnya IPAL Komunal itu sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama warga RT 01 hingga RT 04.
Baca juga: Gubernur DKI berencana gabungkan PDAM dan PAL Jaya
"Selama ini warga hanya membeli air dengan harga relatif mahal untuk memenuhi kebutuhan harian," kata Hasmi.
Sementara itu, Lurah Rawa Badak Selatan, Suhaina mengatakan pembangunan IPAL komunal di lingkungan permukiman padat RW 09 sangat tepat dan telah dinantikan warga.
"Inilah bentuk nyata gerakan kolaborasi penataan permukiman," ujarnya.
Baca juga: Air limbah di DKI akan diolah jadi energi
PD PAL Jaya merupakan perusahaan daerah milik Pemprov DKI Jakarta yang bergerak di sejumlah bidang di antaranya jasa layanan pengelolaan air limbah sistem perpipaan, layanan pengelolaan air limbah sistem setempat dan layanan lumpur tinja terjadwal (LLTT).
Pewarta: Fauzi
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019